Kesaksian Mantan Ketua PGIW DKI Jakarta: Anies Dahulukan ke Rumah Duka
Keuangan News
Jenis Media: Nasional

Mantan Ketua Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia di wilayah (PGIW) DKI Jakarta ini menjelaskan, dalam keyakinan umat Kristiani ada sebuah ayat yang mengatakan ‘Lebih baik ke rumah duka daripada ke rumah pesta’.
KNews.id – Tokoh Masyarakat Kristen DKI Jakarta, Pendeta Shephard Supit memberikan kesaksiannya tentang Bakal Calon Presiden (Bacapres) yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Dia mengungkapkan disela-sela kesibukannya, Anies Baswedan selalu menyempatkan diri untuk melayat ketika mendapat kabar duka.
“Dia saya lihat kalau misalkan ada kedukaan, Pak Anies mendahulukan itu,” kata Shephard di kanal Youtube @The Spokesperson ID berjudul ‘Anies Baswedan Di Mata Seorang Pendeta Shephard Supit’, dikutip Minggu, 25 Juni 2023.
Shephard menceritakan, suatu ketika dirinya ada janji dengan Anies untuk bertemu tokoh-tokoh agama. Pada waktu itu, seluruh tokoh agama ini sudah menunggu kedatangan Anies sekitar setengah jam.
Mereka terus menanti kedatangan Anies hingga akhirnya mendapat kabar bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta ini sudah dalam perjalanan menuju lokasi namun harus melayat terlebih dahulu.
“Ternyata Pak Anies sudah dalam perjalanan untuk janjian bertemu tetapi mendengar ada kedukaan mobilnya dibelokkan dia menghadiri kedukaan dulu,” ucapnya.
“Ini bukan satu dua kali saya pribadi sudah banyak pengalaman setiap ada kedukaan selalu saya Whatsapp beliau dan beliau selalu dengan suka cita menyempatkan diri untuk datang,” lanjutnya.
Mantan Ketua Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia di wilayah (PGIW) DKI Jakarta ini menjelaskan, dalam keyakinan umat Kristiani ada sebuah ayat yang mengatakan ‘Lebih baik ke rumah duka daripada ke rumah pesta’.
“Itu dia lakukan, saya kira mungkin dia tidak tahu ayat itu dan dia tidak perlu tahu ayat itu, tapi dia lakukan dengan ketulusan ingin menyatakan keprihatinan, simpati dengan orang-orang yang menderita,” jelasnya.
Dia menilai, sifat itu memang life style dari seorang Anies Baswedan. Di dalam kepemimpinan, lanjutnya, Anies selalu melakukan keberpihakan kepada orang-orang yang perlu ditolong.
Lebih lanjut, pria kelahiran Makassar ini menuturkan, Anies adalah sosok pemimpin yang cerdas dalam melakukan komunikasi baik dalam negeri ataupun luar negeri.
Hal ini, katanya, sebagai modal seseorang jika ingin pemimpin Indonesia di masa yang akan datang.
“Jika Tuhan berkenan untuk mempercayakan dia suatu kepemimpinan yang lebih besar, dia sudah miliki persyaratan itu,” tegasnya. (Ns/Kba)
Sentimen: netral (66.7%)