Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Ibadah Haji, Idul Adha 1441 Hijriah
Hewan: Ayam
Kab/Kota: Samarinda, Madinah
Tokoh Terkait
Viral Video Joget Tiktok di Tanah Suci, Kritik Imam Besar Masjid Nabawi Benar Adanya
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Viral video wanita bercadar Indonesia yang asyik berjoget dengan latar belakang lalu lalang orang. Aksinya itu terjadi di tengah berlangsungnya ibadah haji di Makkah.
Sosok wanita bercadar asal Indonesia itu memperlihatkan keasyikan berjoget untuk konten TikTok, bahkan tak malu dengan orang-orang di sekitar yang terhalang langkahnya.
Wanita itu berjoget dengan memakai gamis serba hitam dan cadar yang menutupi sebagian wajahnya.
Baca Juga: Viral Tukang Ayam Dipaksa Tutup saat Idul Adha 2023, Dapat Arahan 'Bos Pangkalan'?
Wanita bercadar hitam itu diduga adalah selebgram asal Samarinda, Kalimantan Timur, berinisial AAA.
Seketika, wanita itu menuai banyak hujatan karena tindakan berjoget itu dilakukan di Tanah Suci yang merupakan tempat orang beribadah.
Kejadian tersebut juga menyeret kembali ingatan publik terhadap ucapan Imam Besar Masjid Nabawi di Madinah, Syekh Prof Dr. Sulaiman Ar-Ruhaili.
Baca Juga: Muhammadiyah Minta Kemenag Segera Bentuk Tim Investigasi Atasi Polemik Al Zaytun
Sosok Imam Besar Masjid Nabawi itu, mengungkapkan bahwa kebiasaan berfoto jemaah Indonesia sering menimbulkan masalah bagi berlangsungnya rangkaian ibadah haji dan umrah.
Dalam contohnya, agenda khotbah di Masjid Nabawi menjadi sama sekali tidak didengarkan karena jemaah Indonesia lebih memilih berfoto ria.
"Tidak diragukan lagi, manusia bermudah-mudahan dalam hal foto, dan itu sudah jelas. Meskipun di Masjid Nabawi, khotib sedang berkhotbah, mereka selfie. Dia tidak mendengar khotbah sama sekali," ujar Imam Besar Masjid Nabawi membeberkan kritik beberapa waktu lalu.
Baca Juga: KPK Mengaku Sedang Bersih-bersih, Novel Baswedan: Siapa yang Percaya?
Bahkan, ada beberapa jemaah Indonesia yang tak sungkan meminta tolong untuk difotokan sedang berdiri di Masjid Nabawi sambil pose sedang berdoa.
Mereka rela berbohong hanya untuk melakukan kegiatan berfoto, yakni pose yang menyerupai tengah berdoa, tetapi tidak sama sekali melakukan itu.
Menurut sang imam besar itu, kebiasaan berfoto ria yang dilakukan jemaah Indonesia di tengah rangkaian ibadah haji dan umrah, sebenarnya bertujuan untuk dapat dipamerkan ke lingkungannya.
"Mereka terkadang berbohong dalam mengambil foto, permisi tolong ambil gambar saya, bohong padahal dia tidak sedang berdoa," ujar sang Imam sambil memeragakan pose berdoa dengan menengadahkan kedua tangan.
"Akan tetapi jika jemaah Indonesia mengambil foto dan dia pamerkan itu di majelis bahwa dia sedang berdiri di Masjid Nabawi dan sedang berdoa," ujarnya menegaskan.
Atas hal-hal itu, Imam Besar Masjid Nabawi itu menyatakan bahwa kebiasaan berfoto ria di tengah ibadah adalah sesuatu yang hukumnya haram.
"Dan aku jelaskan pada manusia bahwa ini haram," ujarnya lagi.***
Sentimen: negatif (79%)