Jember (beritajatim.com) – Bupati Hendy Siswanto menilai Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Pandalungan sudah saatnya pindah kantor dari Jalan Trunojoyo, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

“Kantor ini sudah terlalu lama. Gantilah, Pak. Pindah,” kata Hendy disambut tawa dan tepuk tangan karyawan Perumdam yang hadir dan mendengarkan pengarahan di aula kantor, Senin (3/1/2022).

“Saya ini sudah mau umur 60 tahun. (Saya waktu muda) ini tukang kuli Perumdam. Mosok ngene tok (kantor Perumdam sejak dulu). Gantilah yang lebih mentereng, karena di tempat-tempat lain sudah lebih keren,” kata Hendy.

Nantinya, lanjut Hendy, kantor Perumdam yang lama bisa dijadikan kantor cabang. “Kantor yang baru kita bikin. Mumpung ada teman dari DPRD Jember (yang hadir dalam acara pengarahan),” kata Hendy.

Wakil Ketua DPRD Jember Ahmad Halim yang mendengar pernyataan tersebut hanya tersenyum. “Tentu akan kita kaji. Kalau mau dipindah, kita lihat di lokasi mana atau aset daerah mana yang sesuai dengan tata ruang wilayah maupun aset yang ada,” katanya, usai acara.

Hendy melihat keinginan bupati merupakan aspirasi suara dari rakyat yang memilihnya. “Kalau saya melihat bupati menyampaikan lebih banyak pada peningkatan kinerja karyawan Perumdam, sehingga bermanfaat terhadap daerah maupun lingkungan, agar sumber daya air tetap terjaga,” katanya.

Halim melihat linerja Perumdam Tirta Pandalungan mulai mengalami kenaikan signifikan, terutama dalam hal setoran untuk pendapatan asli daerah. “Dari yang hanya bisa menyetor Rp 600 juta, ada kenaikan jadi Rp 1 miliar. Ini tentu perlu kita apresiasi,” katanya, menilai perlu adanya penghargaan untuk prestasi yang dicapai pegawai Perumdam. [wir/kun]