Supianto | Rabu, 28/06/2023 07:45 WIB

Kepala tentara bayaran Rusia Yevgeny Prigozhin. (File foto: Reuters)

JAKARTA, Jurnas.com - Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko telah mengkonfirmasi bahwa pendiri Wagner Yevgeny Prigozhin berada di Belarusia. Demikian dilaporkan kantor berita negara, Belta.

Sebuah jet bisnis yang terkait dengan kepala tentara bayaran Rusia Yevgeny Prigozhin terbang ke Belarus dari Rusia pada Selasa (27/6) setelah pemberontakan yang telah memberikan pukulan terbesar bagi otoritas Presiden Vladimir Putin sejak ia berkuasa lebih dari 23 tahun yang lalu.

Putin awalnya bersumpah untuk menghancurkan pemberontakan, membandingkannya dengan kekacauan masa perang yang mengantarkan revolusi 1917 dan kemudian perang saudara, tetapi beberapa jam kemudian kesepakatan dicapai untuk memungkinkan Prigozhin dan beberapa pejuangnya pergi ke Belarusia.

Prigozhin, mantan pencuri kelas teri berusia 62 tahun yang bangkit menjadi tentara bayaran paling kuat di Rusia, terakhir terlihat di depan umum ketika dia meninggalkan kota Rostov di Rusia selatan pada Sabtu, berjabat tangan dan menyindir bahwa dia telah "menghibur" orang-orang.

Flightradar24 menunjukkan jet bisnis Embraer Legacy 600 muncul di wilayah Rostov pada 0232 GMT dan mulai turun pada 0420 GMT di dekat Minsk.

Kode identifikasi pesawat cocok dengan kode jet yang ditautkan oleh Amerika Serikat ke Autolex Transport yang ditautkan ke Prigozhin oleh Kantor Pengawasan Aset Asing Amerika Serikat (AS).

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan dia tidak memiliki informasi tentang lokasi Prigozhin, meskipun dia berharap semua pihak dalam kesepakatan yang mengakhiri pemberontakan akan tetap pada kesepakatan mereka.

Sinyal dari pesawat tidak ditunjukkan oleh Flightradar setelah mencapai ketinggian 747 meter tidak jauh dari pangkalan udara Machulishchy, tepat di sebelah selatan ibu kota Belarusia, Minsk. Mematikan transponder adalah taktik umum untuk menghindari pelacakan lokasi pendaratan yang tepat.

Di bawah kesepakatan yang dimediasi oleh pemimpin Belarusia Alexander Lukashenko pada hari Sabtu untuk menghentikan pemberontakan oleh pejuang tentara bayaran Prigozhin, Prigozhin dimaksudkan untuk pindah ke Belarusia.

Dalam pidatonya pada Senin malam, Putin mengatakan para pemimpin dari apa yang disebutnya "pemberontakan bersenjata" telah mengkhianati Rusia dan rakyat Rusia, tetapi berterima kasih kepada tentara, penegak hukum, dan layanan khusus karena melawan para pemberontak.

Kepala Kremlin berusia 70 tahun itu memberikan penghormatan kepada pilot yang tewas selama pemberontakan dan mengatakan dia telah memerintahkan pasukan Rusia untuk menghindari pertumpahan darah lebih lanjut, berterima kasih kepada tentara bayaran di Wagner yang mundur dari ambang "pemberontakan bersenjata" dan pertumpahan darah pada Sabtu.

"Pawai untuk keadilan" Prigozhin, yang katanya ditujukan menyelesaikan masalah dengan petinggi militer Putin yang dia anggap sebagai pengkhianat dan korup, telah meningkatkan prospek kekacauan di Rusia sambil merusak reputasi Putin sebagai pemimpin yang tak tertandingi.