Malang (beritajatim.com) – Pemerintah Kota Malang me-launching Mal Pelayanan Publik (MPP) Merdeka yang berada di Alun-Alun Mal Lantai 3, di Jalan Merdeka Timur, Kota Malang. Di tempat ini ada 180 layanan perizinan dan non perizinan yang terbagi dalam 14 tenant di MPP Merdeka.

“Masyarakat Kota Malang, tidak usah was-was, tidak usah sangka-sangka insyallah pelayanan disini semakin kita mudahkan dan itu harus,” kata Wali Kota Malang, Sutiaji, Senin (3/1/2022).

Sutiaji menyoroti beberapa hal di MPP yang harus segera dibenahi agar masyarakat yang memanfaatkan layanan di MPP semakin nyaman. Paling utama adalah AC sebab suhu di gedung ini cukup panas sehingga diperlukan mesin pendingin ruangan serta perlu ditambahkan CCTV.

“Kami minta pasang CCTV, jadi nanti masyarakat bisa lihat dan di pantau. Intinya kami komitmen bahwa kita disini harus berikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Kota Malang,” imbuhnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker-PMPTSP) Kota Malang, Siti Mahmudah mengatakan, layanan yang tersedia saat ini yakni Disnaker-PMPTSP, Bapenda, KPP Pratama Utara, KPP Pratama Selatan, Bank Jatim, Samsat, BPJS-Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, Dispendukcapil, Perumda Air Minum Tugu Tirta, BPR, Imigrasi, Layanan Disporapar dan Dispussipda.

“Operasional disini Senin sampai Jumat. Sabtu dan Minggu tutup. Tahap pertama ini sudah ada 180 layanan. Rencana kedepan ada 400 layanan dari sekitar 50 tenant,” ujar Siti.

Pada tahap kedua mendatang Pemkot Malang sudah menyiapkan anggaran sekira Rp2,5 miliar untuk 14 tenant. Saat ini sedang dikoordinasikan agar lebih matang. Layanan yang akan ditambah yakni, Kantor Urusan Agama (KUA), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan instansi layanan publik perizinan dan non perizinan lainnya. “Untuk penambahan akan kita rapatkan nanti,” tandasnya. [luc/suf]

Post navigation