26 Juni 2023 14:41 WIB

Moeldoko dituding membekingi Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun.

Joko Widodo (Twitter @jokowi)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko dituding membekingi Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun. Tudingan tersebut sudah sampai di telinga Presiden Joko Widodo.

Jokowi membantah isu Istana menjadi beking Ponpes Al-Zaytun. "Enggak lah, enggak," kata Jokowi kepada wartawan di Pasar Palmerah, Senin (26/6).

Jokowi telah memperintahkan Menteri Polhukam, Mahfud Md dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, untuk mendalami soal Ponpes Al-Zaytun. Jokowi akan menyampaikan hasilnya jika sudah ada.

PA 212: Ponpes Al-Zaytun Harus Dibubarkan Karena Sudah Sangat Sesat

"Pak Menteri Polhukam Pak menteri agama sudah saya perintahkan untuk mendalami nanti kalau hasilnya sudah ada saya sampaikan," kata Jokowi.

Sebelumnya, Moeldoko telah membantah isu yang menyebut dirinya mejadi beking Pondok Pesantren Al-Zaytun. Moeldoko mengaku bahwa dirinya mengenal dekat pimpinan Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang. Moeldoko menjelaskan bagaimana kedekatannya dengan Panji.

"Ya biasa aja. Kan kita itu harus pandai membangun. Apalagi tugasnya Kepala KSP harus pandai berkomunikasi dengan siapapun. Konteksnya komunikasi politik, komunikasi publik dan seterusnya," katanya.

Moeldoko minta kedekatannya dengan Panji tidak diartikan macam-macam. Moeldoko mengatakan bahwa ia menjadi tahu apa yang dilakukan oleh Panji.

"Jadi jangan terus diartikan macam-macam. Dan semakin saya bisa dekat dengan Pak Panji Gumilang kan saya bisa makin melihat apa yang dia akan lakukan," jelas Moeldoko.