Sentimen
Negatif (79%)
24 Jun 2023 : 18.51
Informasi Tambahan

Event: vaksinasi

Institusi: IPDN, ISESS

Kab/Kota: Cimahi, Surabaya

Kasus: covid-19

Tokoh Terkait
Khairul

Khairul

Suharyanto

Suharyanto

Ganip Warsito

Ganip Warsito

Khairul Fahmi

Khairul Fahmi

Letjen Suharyanto Masuk Daftar Calon Kasad Pengganti Jenderal Dudung, Aktor Penting Penanganan Covid-19

24 Jun 2023 : 18.51 Views 8

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Letjen Suharyanto Masuk Daftar Calon Kasad Pengganti Jenderal Dudung, Aktor Penting Penanganan Covid-19

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman akan pensiun pada November mendatang. Sejumlah nama calon suksesornya mulai bermunculan.

Pengamat militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi berpandangan bursa calon Kasad itu adalah area kompetisi perwira bintang tiga.

"Saya memperkirakan bursa KSAD akan lebih terlihat dalam formasi perwira bintang tiga pada bulan Agustus atau September mendatang. Pada saat itu akan ada setidaknya sekitar 11 hingga 13 orang penyandang bintang tiga yang memiliki peluang masuk bursa," kata Khairul Fahmi.

Fahmi menyebut siapapun pengganti Jenderal Dudung nantinya, tentu memiliki peluang yang sama dengan KSAL dan KSAU saat ini untuk menjadi Panglima TNI.

"Faktor kedekatan dan kecocokan dengan Presiden bisa jadi bakal sangat menentukan," nilainya.

Menurutnya salah satu nama yang menjadi layak disorot adalah Kepala BNPB Letjen Suharyanto.

Letjen TNI Suharyanto saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggantikan posisi Letjen TNI Ganip Warsito yang memasuki masa pensiun.

Presiden Joko Widodo melantik Suharyanto sebagai Kepala BNPB di Istana Negara, pada November 2021 lalu.

Sebelumnya Suharyanto menjabat Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) V Brawijaya.

Karier pria kelahiran Cimahi 8 September 1967 ini di dinas kemiliteran dimulai dari Akmil angkatan 1989 yang berasal dari kecabangan Infanteri (Raider) dan cukup lama bertugas di kesatuan Kostrad.

Suharyanto merupakan lulusan terbaik Sesko TNI 2013.

Suharyanto pernah menduduki berbagai jabatan penting mulai dari Danton, Danko, Pasi Yonif Linud 612/Modang (1989-1998), Gumil Pussenif (1999).

Kemudian, Pabandya Ops Sopsdam V/Brawijaya (2003-2004), Danyonif 516/Caraka Yudha (2004-2005), Danyonif 500/Raider (2005-2006), Dandim 0832/Surabaya Selatan (2006).

Selanjutnya ia menjadi Danrem 051/Wijayakarta (2015—2016). Saat berpangkat Brigadir Jenderal, Suharyanto mengemban amanah sebagai Karo Kepegawaian Settama BIN (2016—2017), Direktur Kontra Separatisme Deputi III BIN (2017—2018), Kasdam Jaya (2018—2019).

Kemudian saat menyandang bintang dua atau Mayor Jenderal, Suharyanto menjabat Sesmilpres Kemensetneg RI (2019—2020) dan Pangdam V/Brawijaya (2020—2021).

Dalam sebuah pemaparannya di IPDN Kampus Jatinangor, Suharyanto memberikan motivasi kepada Praja bahwa kesuksesan karier ditentukan oleh konsistensi dalam berbuat baik dan kerja keras dalam menjalankan tugas.

Suharyanto juga merupakan aktor penting dalam penanganan dan pasca Covid-19 di tanah air. Maupun dalam hal kebencanaan.

Ia pernah menekankan bahwa BNPB harus hadir saat terjadinya bencana, tanggap darurat sehingga masyarakat yang terdapat bencana dapat dipastikan tidak terlalu lama menanggung akibat dampak bencana.

Ia juga berperan aktif dalam mengawal vaksinasi presisi door to door. Selain itu Suharyanto memastikan kesiapan Bintara Pembina Desa (Babinsa) dalam memimpin pelacakan penularan Covid-19. (*)

Sentimen: negatif (79%)