INDOZONE.ID - Satgas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) hingga saat ini masih terus beroperasi, baik di tingkat Mabes Polri maupun jajaran Polda di seluruh Indonesia. Sekitar dua pekan beraksi, total korban yang berhasil dihimpun sudah mencapai angka 1.596 orang.

"Jumlah korban TPPO yang berhasil diselamatkan oleh Polri, ini artinya berhasil diselamatkan, belum menjadi pekerja migran ilegal, masih di tempat penampungan," kata Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Jumat (23/6/2023).

"Kita lakukan penindakan terhadap pelaku dan korban, berhasil kita selamatkan sampai 22 Juni sebanyak 1.596 orang," sambung Ramadhan.

Baca juga: Geger Kasus TPPO Penjualan Ginjal, Mabes Polri: Masih dalam Penyelidikan!

Penindakan ini dilakukan dalam kurun waktu hampir dua Minggu setelah Satgas TPPO beroperasi. Sejak 5 Juni sampai 22 Juni, ada ratusan laporan polisi terkait perdagangan orang yang masuk.

"Laporan polisi yang sudah dibuat ada 472 laporan. Kemudian jumlah tersangka kasus TPPO sebanyak 552 orang," kata Ramadhan.

Baca juga: Pemuda Warga Jember Terlantar di Bandara Kamboja, Diduga Korban TPPO

Lebih jauh, jenderal polisi bintang satu tersebut mengungkap jika kasus TPPO tersebut tidak berhenti sampai disini. Polri masih melakukan pengembangan terkait kasus itu.

"Masih dalam proses ada yang penyelidikan, ada yang penyidikan. Tentu masing-masing TKP, masing-masing Polda, beda penangananya karena masing-masing modusnya beda," pungkas Ramadhan.

Artikel Menarik Lainnya: