Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Event: haul Bung Karno
Kab/Kota: Lenteng Agung
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Haul Soekarno ke-53, PDIP: Ide Gagasan Soekarno Tetap Hidup Melalui Jokowi
Okezone.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah mengungkapkan bahwa meskipun sudah 53 tahun Presiden RI pertama Soekarno wafat namun ide dan gagasannya tetap hidup dan dilanjutkan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat ini.
Hal tersebut ia sampaikan saat kepada awak media usia menghadiri Haul ke-53 Bung Karno yang dilaksanakan di Masjid At-Taufiq, Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (21/6/2023).
"Kelahiran pak Jokowi pada 21 Juni sebagai isyarat alam, wafatnya bung Karno tidak berarti seluruh ide gagasan pemikiran Soekarno hilang tapi tetap berkembang, maju dan dilanjutkan oleh orang yang dilahirkan pada saat Bung Karno wafat yaitu pak Jokowi di 21 Juni 1961 dimana beliau berusia 62 tahun," ujar Ahmad Basarah.
Ia menyebutkan pihaknya melaksanakan peringatan haul Bung Karno yang ke-53 karena pada bulan Juni memang bulan istimewa bagi bangsa Indonesia.
"Karena bulan Juni ini bapak proklamator dan pendiri bangsa Indonesia mengalami berbagai peristiwa penting. Pertama di 6 Juni 1901 Soekarno dilahirkan dan dikenal sebagai putra sang Fajar. Kemudian pada 1 Juni 1945 bung Karno pernah menyampaikan pandangan monumental yakni gagasan tentang dasar negara dalam sidang BPUPKI yang diberi nama Pancasila," jelas Ahmad Basarah.
Dan saat ini Basarah menyebutkan Pancasila itu menjadi dasar negara kita hingga saat ini. Kemudian pada 21 Juni 1970, atau 53 tahun lalu sang proklamator bapak bangsa Indonesia wafat.
"Beliau wafat dengan mewariskan legacy kemerdekaan negara Indonesia yang direbut para pendiri bangsa lainnya dan juga dasar bangsa Indonesia Pancasila," pungkas Basarah.
Sementara itu, Menko PMK RI, Muhadjir Effendy menyebutkan dirinya diminta untuk memberikan pesan di hari wafatnya bapak Proklamator.
"Pada bulan Juni untuk memperingati milad dan wafat beliau. Sangat langka sosok yang lahir dan wafat di bulan yang sama. Gagasan beliau akan abadi, kita refleksikan dan proyeksikan bahwa Pancasila itu tetap relevan," kata Muhadjir Effendy.
Ia mengungkapkan pemikiran yang sangat mendalam Soekarno tentang ketatanegaraan baik Pancasila maupun Trisakti (kedaulatan politik, ekonomi, dan kebudayaan) sangat relevan untuk seluruh bangsa.
Baca Juga: Sharp Perkenalkan Purefit Plasmacluster Air Purifier untuk Kualitas Hidup Lebih Sehat
Follow Berita Okezone di Google News
"Itu berlaku untuk semua bangsa tidak hanya Indonesia agar maju. Salah satunya intisari dari pemikiran beliau semangat gotong royong yang merupakan landasan Pancasila. Dalam gotong royong sila-sila Pancasila terlihat," jelasnya.
Pancasila kata Muhadjir akan tetap hidup karena menjadi landasan utama berbagai sendi kehidupan bangsa.
"Pemikiran beliau tentang Pancasila adalah tidak ada diskriminasi, persatuan, musyawarah, keadilan sosial, ketuhanan. Tentu saja bung Karno pada aspek keberagamaan sebagai tokoh Islam yang dikenal luas," pungkas Muhadjir Effendy.
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Sentimen: positif (88.8%)