Sentimen
Informasi Tambahan
Hewan: Anjing
Kab/Kota: Cilandak
Kasus: Tawuran
Viral Warga Dikeroyok Oknum TNI AL di Jaksel, Begini Faktanya
Indozone.id Jenis Media: News
INDOZONE.ID - Media sosial digegerkan dengan adanya pengakuan seorang pria mengaku dikeroyok oleh sejumlah oknum anggota TNI AL di pertigaan Jalan Prapanca Raya dan Kemang, Jakarta Selatan. Kasus itu pun berakhir dengan damai secara kekeluargaan.
Indozone merangkum fakta-fakta kasus ini mulai dari viral di media sosial, respons pihak kepolisian hingga pihak TNI. Berikut fakta-fakanya:
1. Viral di Media SosialKasus yang viral itu diketahui diviralkan oleh korban bernama Rifkho Achmad melalui akun Twitternya @rfkhbwzr. Dalam akun tersebut, tampak foto-foto yang menampilkan kondisi wajah korban mengalani luka-luka.
Ada pula video menampilkan suasana saat insiden itu terjadi. Terlihat, perekam terus berteriak ke arah pemotor dengan kalimat 'mana senjata lo'.
"Telah terjadi pengeroyokan terhadap diri saya sendiri oleh anggota TNI AL Mako Marinir Cilandak berjumlah lima orang atau lebih menggunakan senjata knuckle dan pisau lipat," tulis akun @rfkhbwzr dalam postinganya seperti dilihat pada Selasa (20/6/2023).
Baca Juga: Viral! Video Dua Orang Pria Seret Anjing Pakai Motor di Jambi, Kapolresta Akan Cari Pelaku
Masih dari akun Twitter tersebut, disebutkan korban jika peristiwa ini terjadi lantaran korban tidak memberi jalan ke pelaku yang padahal menurut korban di pertigaan tersebut terdapat rambu-rambu dilarang berbelok ke kanan. Karena hal tersebut, korban mengaku dihadang hingga dikeroyok.
"Akibat penghadangan tersebut, kami berdebat dengan para pekaku kemudian sekitar pukul 02.30, salah satu pelaku mulai memprovokasi untuk menganiaya saya yang kemudian diikuti dua orang lainnya secara beramai-ramai melakukan pengeroyokan terhadap saya," tulis akun tersebut.
2. Korban Lapor PolisiTak terima, korban melaporkan kasus tersebut ke Polres Metro Jakarta Selatan. Laporan polisi itu teregister dengan nomor LP/1851/VI/2023/RJS, Minggu 18 Juni 2023.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Irwandhy membenarkan adanya laporan polisi tersebut. Pelapor membuat laporan dengan sangkaan pasal 170 KUHP.
"Betul, laporan atas nama tersebut," kata Kompol Irwandhy kepada wartawan.
Kendati demikian, Irwandhy belum berkomentar lebih banyak terkait kasus ini sebab, laporan polisi baru saja masuk ke pihaknya.
"Laporan polisinya baru dibuat. Perkembanganta nanti diupdate kembali," paparnya.
3. Penjelasan Pihak TNIKepala Dinas Penerangan (Kadispen) Korps Marinir, Kolonel Marinir Kakung Priyambodo membenarkan adanya peristiwa tersebut. Namun, ada perbedataan dari keterangan yang disampaikan oleh korban.
Dikatakan Kakung, peristiwa diawali saat mobil korban melanggar marka jalan hingga nyaris menabrak pengendara lain termasuk motor yang dikendarai oleh anggota TNI AL berinisial RA. Saat berhenti, RA menegur korban secara baik-baik namun korban malah turun dari mobil dan menyalahkan RA.
"Kamu yang salah cok, sebanyak dua kali (korban ke pelaku). Oknum anggota TNI AL memperingatkan pengemudi roda empat 'bisa tidak bicara yang sopan mas bro' dan terjadilah percecokan sehingga memancing emosi oknum anggota TNI AL," kata Kakung.
Baca Juga: Viral Ibu Terinjak Remaja Tawuran Usai Keluar RS, Polisi Turun Tangan
Pukulan kemudian dilayangkan oleh RA ke korban sebanyak tiga kali disusul rekan korban berjumlah lima orang turun dari mobil untuk melerai. RA disebutnya baru mengeluarkan kneckle setelah melihat benda mirip pistol di salah satu rekan korban.
Kemudian, RA meminta korban menghapus video tersebut namun ditolak oleh korban. Pemukulan pun terjadi lagi.
"Karena tidak mau menghapus akhirnya pengemudi roda empat dipukul oleh oknum TNI AL mengenai bagian wajah dan terjatuh kemudian dilerai oleh pengendara motor lainnya sehingga tidak benar jika terjadi pengeroyokan," papar Kakung.
4. Sudah BerdamaiKekinian, Kakung menyebut kedua belah pihak sudah sepakat berdamai. Permasalahan tersebut disebutnya diselesaikan secara kekeluargaan.
"Kedua belah pihak sepakat penyelesaian secara kekeluargaan dengan menghadirkan orang tua saudara Rifkho Achmad dan komandan satuan dari oknum TNI AL," pungkas Kakung.
Artikel Menarik Lainnya:
Sentimen: negatif (100%)