Ngotot AHY Paling Cocok Dampingi Anies, Demokrat: Monggo Dibandingke

19 Jun 2023 : 06.49 Views 1

Medcom.id Medcom.id Jenis Media: News

Ngotot AHY Paling Cocok Dampingi Anies, Demokrat: Monggo Dibandingke
Jakarta: Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dinilai paling cocok menjadi pendamping calon presiden (capres) Anies Baswedan. Partai berlogo Mercy itu bahkan menantang membandingkan kandidat lain dengan putra sulung Presiden Keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu. 
 
"Kalau lagunya ojo dibanding-bandingke, kalau menurut kami, monggo dibanding-bandingke. Kalau memang ada yang lebih baik ya mari dibandingkan, kan begitu," kata Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng dalam telekonferensi di Jakarta, Sabtu, 17 Juni 2023.
 
Andi mengatakan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) telah menyepakati kriteria calon wakil presiden (cawapres) Anies. AHY dinilai memenuhi semua kriteria itu, terutama memperbesar potensi kemenangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

-?

- - - -
"Kira-kira menurut kami kalau yang bisa mendampingi Mas Anies untuk menang ya, kalau mau menang ya mesti Anies-AHY," ungkap dia.
 
Meski begitu, Demokrat tidak mau memaksa. Anies diberikan kebebasan memilih cawapresnya sendiri.
 
"Kita serahkan sepenuhnya kepada Mas Anies sesuai dengan kriteria-kriteria yang sudah disepakati di dalam piagam kesepakatan kerja sama tersebut," ujar Andi.
 
Sebelumnya, cawapres untuk Anies Baswedan segera diumumkan. Tenggat paling lama 16 Juli 2023.
 
"Pak Surya (Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh) sudah memberikan kapan time limit 16 Juli maksimal kita sudah akan declare, paling lambat 16 Juli," kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Jumat, 2 Juni 2023.
 
Willy menjelaskan Anies sudah mengantongi nama cawapres tersebut. Namun, dia tidak bisa membeberkan sosoknya saat ini, hal tersebut berdasarkan keputusan bersama.
 
Dia menyebut kesepakatan tidak membeberkan nama itu karena menjaga elemen kejut. Sikap itu merupakan salah satu strategi politik KPP. 
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 

(ABK)

Sentimen: positif (84.2%)