INDOZONE.ID - Salah satu kuliner legendaris yang berada di wilayah Kediri, yakni ayam panggang Bangi. Warung makan turun temurun yang sudah berdiri lebih dari 40 tahun tersebut tak pernah sepi dari pembeli.

Ayam panggang ini menjadi tujuan wisata kuliner bahkan pengunjung dari luar kota. Ayam panggang ini terkenal dengan sensasi bumbu pedasnya yang meresap.

Terletak sekitar 30 kilometer dari Kota Kediri, tepatnya di desa Bangi Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri. Meski berada di pedesaan, namun siapa sangka warung tradisional ini menjadi persinggahan bagi pelancong.

Baca Juga: Bikin Takjub: Indahnya Panorama Alam di Gunung Andong

Ayam panggang bangi, kuliner legendaris khas Kota Kediri. (Z Creators/Wiji Guntoro)

Panggang ayam khas bangi ini setiap harinya mampu menjual 200 ekor ayam. Bumbu dapur yang menjadi rahasia, menjadikan warung ini masih menjadi legendaris selama puluhan tahun.

Diwarung ini pun masih menggunakan arang untuk memanggangnya, sehingga cita rasanya tidak berubah. Ayam kampung yang dipilih pun berusia 3 sampai bulan, kemudian di rebus sampai matang sebelum di panggang.

Ayam panggang bangi, kuliner legendaris khas Kota Kediri. (Z Creators/Wiji Guntoro)

Ayam yang sudah matang itupun langsung ditusuk dan dipanggang, setelah itu baru kemudian di olesi bumbu rahasia. Bumbu dengan sensasi pedas ini adalah ciri khas ayam panggang Bangi yang terbuat dari rempah-rempah.

Ayam panggang bangi, kuliner legendaris khas Kota Kediri. (Z Creators/Wiji Guntoro)

Proses pemanggangan pun masih berlanjut, usai terpanggang merata, ayam yang sudah diolesi bumbu tadi kemudian di celupkan lagi di bumbu yang sama dan dipanggang lagi. Tujuannya agar bumbu meresap sempurna dan sensasi pedasnya sampai ke daging bagian dalam.

Menu ini akan disajikan bersama nasi, toge, dan sayur kangkung sebagai pelengkap. Untuk harga satu porsi ayam panggang ini dihargai 95 ribu sedangkan untuk perpotong dihargai 25 ribu.

Baca Juga: Fushimi Inari, Kuil Tujuan Para Turis Dunia Punya Spot Foto Andalan

Ayam panggang bangi, kuliner legendaris khas Kota Kediri. (Z Creators/Wiji Guntoro)

Salah satu pembeli veronika mengatakan jika dirinya sering ke warung tersebut, karena menurutnya rasa khasnya belum tergantikan.

"Sering ya lebih dari sepuluh kali, bumbunya pas teksturnya dagingnya lembut dan mantap," kata Veronika.

Warung ini buka setiap hari mulai pukul 9 pagi hingga 4 sore, biasanya akan buka lebih lama di akhir pekan. Bahkan untuk weekend pemilik warung akan menyediakan 300 ekor ayam.

Artikel Menarik Lainnya: