PRFMNEWS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara terkait dugaan tindak korupsi yang terjadi di Kementerian Pertanian (Kementan) dan tengah diusut oleh KPK.

Ada dua pernyataan yang dilisankan Presiden Jokowi saat ditanya awak media soal dugaan korupsi di Kementerian Pertanian yang kini sedang ditelusuri oleh tim KPK.

Pertama, Presiden Jokowi mengingatkan jajaran menteri dan kepala lembaga negara untuk hati-hati dalam mengelola keuangan negara karena memiliki skala anggaran dan kompleksitas yang begitu besar.

Baca Juga: City Sanitation Summit XXI 2023 di Kabupaten Bandung Dapat Dukungan dari Pemkot

"Bolak-balik saya sampaikan hati-hati mengelola keuangan negara karena yang kita kelola di tingkat kementerian ini gede banget harus ‘diawasin’, harus dikontrol, harus dicek,” kata Jokowi, dikutip prfmnews.id dari ANTARA.

Lebih lanjut ditanya tentang dugaan kasus korupsi di Kementan, Jokowi hanya kembali menjawab bahwa dirinya sudah selalu meminta jajaran menteri dan kepala lembaga negara untuk rajin mengecek penggunaan keuangan negara di masing-masing kementerian/lembaga yang dipimpinnya.

"Bolak-balik saya sampaikan (dicek) sekecil apa pun," tegas Jokowi.

Baca Juga: KAI Sediakan Water Station di Beberapa Stasiun, Bisa Isi Ulang Tumbler Gratis dengan Pilihan Jenis Air

Jokowi enggan berkomentar lebih spesifik terkait kasus dugaan korupsi di Kementan. Dia menyerahkan kasus tersebut ke aparat penegak hukum.

"Tanyakan ke sana (Aparat Penegak Hukum)," ujar dia.

Kepala Negara kembali menegaskan bahwa pengusutan kasus dugaan korupsi berada di ranah hukum dan di bawah aparat penegak hukum.

Baca Juga: Polisi Patroli Siang dan Malam di Area Jalur Kereta Cepat Jakarta Bandung Jelang Pengoperasian

Dengan begitu, Presiden meminta segala proses pengusutan kasus tersebut ditanyakan langsung ke aparat terkait.

"Itu urusannya siapa? Kalau urusan penegak hukum tanyakan ke penegak hukum, jangan ke saya," tuturnya.***