Sentimen
Positif (100%)
14 Jun 2023 : 10.39
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Jati, Demak, Jepara

Kabupaten Demak Komitmen Eradikasi Frambusia

14 Jun 2023 : 10.39 Views 3

Krjogja.com Krjogja.com Jenis Media: News

Kabupaten Demak Komitmen Eradikasi Frambusia

Krjogja.com - DEMAK - Walaupun frambusia tidak ditemukan di Kabupaten Demak, namun kabupaten berpenduduk 1,2 juta jiwa ini berkomitmen melaksanakan eradikasi. Yakni upaya pembasmian berkelanjutan untuk menghilangkan frambusia secara permanen sehingga tidak menjadi masalah kesehatan di Kabupaten Demak khususnya, dan secara nasional pada umumnya pada akhir 2023..

Saat Rapat Koordinasi Penggalangan Komitmen Eradikasi Frambusia Kabupaten Demak, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Demak dr H Ali Maimun MKes menyampaikan, hingga kini belum ada temuan kasus Frambusia di Kabupaten Demak. Namun demikian, menurutnya, Eradikasi Frambusia atau upaya pencegahan secara berkelanjutan harus serius dilakukan.

"Tentunya agar tidak pernah ada temuan kasus penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri spiral bernama Treponema pertenue itu di Kabupaten Demak," ujarnya, Senin (12/6/2023).

Kabupaten/kota yang dinyatakan sebagai daerah bebas Frambusia, lanjut dr Ali Maimun, harus turut menyelenggarakan kegiatan penanggulangan Frambusia. Di samping melakukan promosi kesehatan, pengendalian faktor risiko dan surveilans Frambusia, dilakukan pula koordinasi lintas program atau lintas sektor atau organisasi masyarakat sebagai persiapan penilaian Eradikasi Frambusia Kabupaten Demak pada bulan Agustus 2023.

Mengenai komitmen pencegahan Frambusia yang merupakan Program Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kabupaten Demak tersebut, Bupati Demak dr Hj Eisti'anah SE menyatakan dukungannya.

"Pemkab Demak terus berupaya meningkatkan kualitas pembangunan kesehatan. Sehubungan penilaian Eradikasi Frambusia pada Agustus mendatang, mari kita bergerak bersama bahu membahu memenuhi sekian indikator penilaian," kata bupati.

Selain itu, lanjut bupati, komitmen bersama siap menyatakan 'Tidak Ada Kasus Frambusia di Kabupaten Demak.' Seandainya kondisi terburuk, didapatkan atau ditemukan kasus, masyarakat diharap melapor.

"Pada saat sama, gandeng tokoh masyarakat untuk mengedukasi masyarakat melaksanakan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Karena Frambusia tidak ada yang menginginkan, maka mari berkolaborasi bersinergi. Eradikasi penting," tandas bupati.

Hadir pada kegiatan Bidang Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Demak itu, 27 Kepala Puskesmas dan 14 Camat. Di jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Agama, serta utusan organisasi massa.

Sementara bertindak sebagai narasumber sosialisasi soal Eradikasi Frambusia tersebut, dr Ridha Setiawati SpK dari RSUD Sunan Kalijaga. Selain juga Arfian Nevi SKM DEA dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dan dr Cahyo Puspeno dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara. * (Hum DKK/ssj)

Sentimen: positif (100%)