Sentimen
Positif (44%)
14 Jun 2023 : 07.30
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tanah Abang, Senayan

Viral Parkiran di Depan Senayan City Getok Harga Tinggi, Pelakunya Langsung Dibawa Polisi

14 Jun 2023 : 07.30 Views 1

Indozone.id Indozone.id Jenis Media: News

Viral Parkiran di Depan Senayan City Getok Harga Tinggi, Pelakunya Langsung Dibawa Polisi

INDOZONE.ID - Sebuah video viral tersebar di media sosial menampilkan keributan diduga antara pemotor dengan tukang parkir di depan kawasan Senayan City, Jakarta Pusat. Polisi pun bergerak cepat langsung mengamankan tukang parkir itu.

Dilihat Indozone dalam akun Tiktok @rapapa_vid, tampak video memperlihatkan seorang pengendara yang tidak terima saat digetok parkir dengan harga mahal.

Baca juga: 7 Pelaku Pungli di Pantai Karangsari Ditangkap Usai Tarik Parkir Sampai Rp800 Ribu

Juru parkir di sana disebut-sebut mematok harga Rp10.000 untuk satu motor. Jika enggan membayar, dia menyuruh pengendara untuk cari tempat parkir lain.

"Tukang parkir preman di depan Family Mart seberang Senayan City. Satu motor Rp 10.000 atau diusir, disuruh cari tempat lain," tulis video di akun rapapa_vid seperti dilihat pada Selasa (13/6/2023).

Pelaku Ditangkap Polisi

Usai viral, Kapolsek Tanah Abang, Kompol Patar Mula Bona menyebut pihaknya sudah menangkap pelaku yang berinisial AM (39).

"Baru saja (pelaku) kita amankan. Saat ini sudah di Polsek," kata Kompol Patar.

Baca juga: Kawanan Pungli Pantai Anyer Beraksi saat Lebaran, Bikin Tiket Parkir Bodong

Meski begitu, Patar belum mau berkomentar banyak terkait kasus ini. Pasalnya, pelaku masih diperiksa secara intensif oleh polisi.

"Masih dalam proses, kita mintai keterangan dari yang bersangkutan. Untuk pengurus di lokasi sedang kita minta untuk datang memberikan keterangan," beber Patar.

Masyarakat Diminta Lapor

Lebih jauh, Patar mengimbau kepada masyarakat untuk tak ragu melaporkan jika menemukan adanya tindakan pungli di tempat parkir. Dipastikan, polisi bakal menindaklanjuti laporan itu.

"Iya kita akan tindak dan lakukan operasi bersama stakeholder terkait Pol PP. Masyarakat diharapkan agar melaporkan ke kepolisian jika ada hal tersebut terjadi lagi," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Sentimen: positif (44.4%)