POJOKSATU.id, SURABAYA – Ayah korban Angeline Natalia membantah putrinya berpacaran dengan pelaku pembunuhan Rochmad Bagus Apryatna alias Roy.

Ayah Angeline, Bambang, menyampaikan bahwa pelaku Rochmad Bagus Apryatna alias Roy, merupakan guru musik anaknya semasa SMA.

Dia membantah bahwa anaknya selama ini memiliki hubungan asmara dengan pelaku.

Bambang yakin Roy hanya berupaya menguasai harta putrinya.

Menurut Bambang, Roy ini memang sengaja menggaet beberapa wanita atau seperti ingin membodohi wanita.

“Jadi bukan benar-benar ingin menjalin asmara dengan benar, tetapi hanya ingin menguasai hartanya,” kata Bambang saat mengikuti konferensi pers di Polrestabes Surabaya, Jumat (9/6/2023).

Dia meyakini itu karena menurutnya sebelum kejadian pembunuhan itu Roy sempat mengambil STNK mobil Mitsubishi Xpander yang biasa dipakai Angeline ke kampus.

Dia ceritakan bahwa putrinya sempat menanyakan kepada dirinya soal keberadaan STNK mobil itu. Dia menduga STNK itu sudah diambil oleh Roy.

“Soalnya, saya lihat, sebelum kejadian ini, dua minggu sebelumnya, STNK ini hilang. Di dalam mobil ini hilang. Jadi waktu itu anak saya sempat tanya, ‘Pak, STNK-nya mana?’ Saya bilang, ‘Lho saya nggak ngambil.’ Berarti yang menguasai STNK sebelum menguasai mobil itu dia (Roy), sudah di-planning-kan,” katanya.

“Jadi dari situ kelihatan dia sudah berencana untuk menguasai kendaraan,” katanya lagi.

Sementara pelaku Roy mengaku mengenal Angeline saat korban masih duduk di bangku SMA dan dia sempat mengajar sebagai guru musiknya pada tahun 2017 lalu.

Dia pun menyatakan hubungannya dengan korban sebatas teman dekat saja.

“Dari 2017. Tapi itu teman saja. Saya kan gurunya saja. Ya, saya dekat,” ujar Roy ketika ditanya oleh wartawan di Polrestabes Surabaya.

Angeline pun pernah satu band dengan Roy. Di grup band itu Angeline sempat menjadi gitaris, sama dengan Roy.

Saat band itu tampil Roy biasa menyampaikan pamit mengajak Angeline kepada Bambang dan istrinya Ana. Tapi tidak ada percakapan mendalam pada Roy.(ikror/pojoksatu)