Para lansia yang tergabung dalam erkumpulan Senam Lansia Cempaka Bausasran Yogyakarta usai mendapat paparan tentang menjaga kesehatan untuk lansia (Foto Istimewa)

Krjogja.com - YOGYA - Lansia perlu jaga keseimbangan makanan agar tetap sehat meski usia terus bertambah. Pesan tersebut disampaikan dalam Sosialisasi Gizi Sehat untuk Lansia yang diselenggarakan Perkumpulan Senam Lansia Cempaka Bausasran Yogyakarta bekerjasama dengan Universitas Tarumanagara (Untar) belum lama ini.

Acara ini diselenggarakan sebagai perayaan Hari Lansia Nasional 2023. Hadir sebagai narasumber di antaranya, Afriyeni Dwi Saputri dari Puskesmas Danurejan 2 Yogyakarta. Para anggota perkumpulan senam lansia Cempaka serius menyimak acara yang diadakan di Balai Serbaguna Bausasran Yogyakarta.

Menurut Afriyeni keseimbangan menjadi hal penting para lansia ketika memilih makanan. Karbohidrat, lauk dan sayur dianjurkan sebagai bahan makanan pokok.

Mewaspadai cemilan dan minuman manis menurutnya menjadi keharusan. Lansia memang diminta membatasi bahan makanan yang mengandung gula, garam dan lemak (GGL). Konsumsi gula dibatasi maksimun 4 sendok makan (50 gram/hari), garam maksimum 1 sendok teh (2 gram/hari) dan konsumsi lemak maksimum 5 sendok makan minyak sayur (67 gram/hari). Di akhir acara para peserta disuguhi makanan sehat bergizi khusus lansia.

Hingga tahun 2021 jumlah lansia di Indonesia mencapai 29,3 juta orang atau 10, 8 persen dari seluruh warga negara Indonesia. Kota Yogyakarta sendiri hingga Juni 2022 tercatat warga berusia di atas 60 tahun sebanyak 58.334 jiwa dari total penduduk kota Yogyakarta per Juni 2022 sebesar 412.589 jiwa. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) memproyeksikan tahun 2045 jumlah lansia di Indonesia sebanyak 63,3 juta jiwa. (*)