Sentimen
8 Jun 2023 : 18.13
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Lenteng Agung
PKS Tuding Puan Mencoba Pecah Konsentrasi Koalisi Perubahan
9 Jun 2023 : 01.13
Views 1
Medcom.id Jenis Media: News
Jakarta: Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai Ketua DPP PDIP Puan Maharani mencoba memecah konsentrasi Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) sebagai poros pendukung Anies Baswedan. Puan menyebut Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masuk radar bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo.
"Puan coba memecah konsentrasi KPP sehingga tidak fokus," kata juru bicara PKS Muhammad Iqbal kepada wartawan, Rabu, 7 Juni 2023
Di sisi lain, AHY yang masuk radar cawapres Ganjar menunjukkan punya nilai jual. Meskipun, AHY bukan berada pada poros pendukung Ganjar.
"Kalau AHY ditawari sebagai cawapres Ganjar, menunjukan bahwa AHY yang juga cawapres Anies punya nilai jual dan berkualitas," ucap Iqbal.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengungkapkan sejumlah nama figur yang bakal menjadi cawapres Ganjar di Pilpres 2024. Yakni, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri BUMN Erick Thohir, hingga AHY.
"Nama kan banyak ada 10. Kalau boleh saya sebut yang ada di media, Pak Mahfud sudah masuk namanya, Pak Erick Thohir, Pak Ridwan Kamil, Pak Sandiaga Uno, kemudian ada Pak AHY ya kan, Pak AHY, Pak Airlangga, iya kan," ujar Puan di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Selasa, 6 Juni 2023.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
"Puan coba memecah konsentrasi KPP sehingga tidak fokus," kata juru bicara PKS Muhammad Iqbal kepada wartawan, Rabu, 7 Juni 2023
Di sisi lain, AHY yang masuk radar cawapres Ganjar menunjukkan punya nilai jual. Meskipun, AHY bukan berada pada poros pendukung Ganjar.
-?
- - - -"Kalau AHY ditawari sebagai cawapres Ganjar, menunjukan bahwa AHY yang juga cawapres Anies punya nilai jual dan berkualitas," ucap Iqbal.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengungkapkan sejumlah nama figur yang bakal menjadi cawapres Ganjar di Pilpres 2024. Yakni, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri BUMN Erick Thohir, hingga AHY.
"Nama kan banyak ada 10. Kalau boleh saya sebut yang ada di media, Pak Mahfud sudah masuk namanya, Pak Erick Thohir, Pak Ridwan Kamil, Pak Sandiaga Uno, kemudian ada Pak AHY ya kan, Pak AHY, Pak Airlangga, iya kan," ujar Puan di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Selasa, 6 Juni 2023.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
(END)
Sentimen: positif (57.1%)