Sentimen
Negatif (96%)
30 Nov 2022 : 04.26
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Duren Tiga

Kasus: pembunuhan

Tokoh Terkait
Brigadir Yosua Hutabarat

Brigadir Yosua Hutabarat

Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat

Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat

Nofriansyah Yosua Hutabarat

Nofriansyah Yosua Hutabarat

Chuck Putranto

Chuck Putranto

Arman Hanis

Arman Hanis

Teka-teki Sarung Tangan Ferdy Sambo Sebelum Brigadir J Dibunuh, Rekaman CCTV Berbeda Dari Keterangan Adzan Romer

30 Nov 2022 : 04.26 Views 1

Suara.com Suara.com Jenis Media: News

Teka-teki Sarung Tangan Ferdy Sambo Sebelum Brigadir J Dibunuh, Rekaman CCTV Berbeda Dari Keterangan Adzan Romer

Suara.com - Hasil rekaman kamera pengawas (CCTV) di pos satpam Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, memperlihatkan terdakwa Ferdy Sambo tidak menggunakan sarung tangan hitam ketika turun dari mobilnya setibanya di rumah dinas.

"Tadi sudah kita lihat sama-sama, Pak Ferdy Sambo, klien kami, turun dari mobil itu dan berjalan kelihatan dengan jelas tidak memakai sarung tangan," kata pengacara Ferdy Sambo, Arman Hanis, kepada wartawan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa (29/11/2022).

Dengan demikian, lanjut Arman, dalam persidangan pihaknya meminta majelis hakim untuk kembali menghadirkan ajudan Ferdy Sambo, yakni Adzan Romer, terkait kesaksian pada pengadilan sebelumnya.

"Kan saksi Romer kemarin menyampaikan bahwa pada saat turun dari mobil dan mengambil senjata, ia melihat klien kami memakai sarung tangan, sehingga itu menjadi fakta di persidangan. Kami ingin Romer dihadirkan dan melihat sendiri bahwa terbukti dari CCTV tadi, (Ferdy Sambo) tidak memakai sarung tangan," jelas Arman.

Baca Juga: Cek Fakta: Innalillahi, Ferdy Sambo Meninggal Dunia Akibat Serangan Jantung?

Menurut dia, hal itu penting karena Romer sebagai saksi mengatakan Ferdy Sambo telah menggunakan sarung tangan yang seakan-akan menunjukkan bahwa Ferdy Sambo sudah merencanakan peristiwa pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Rekaman kamera pengawas diputar dalam persidangan kasus pembunuhan berencana Yosua di PN Jakarta Selatan, Jakarta, pada Senin (28/11) dan Selasa. Rekaman tersebut memperlihatkan momen kedatangan terdakwa Ferdy Sambo dan terdakwa Putri Candrawathi ke rumah dinas di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Dalam persidangan tersebut, rekaman kamera pengawas yang sempat diulang beberapa kali adalah detik-detik saat Adzan Romer menghampiri Ferdy Sambo saat turun dari mobil dan menjatuhkan senjata, kemudian dilanjutkan dengan Ferdy Sambo terlihat berjalan menuju kediamannya.

Selain itu, rekaman kamera pengawas juga memperlihatkan Yosua masih hidup sekitar pukul 17.12 WIB pada hari kematiannya dan beraktivitas di depan kediaman Ferdy Sambo dengan mengenakan pakaian putih.

"Betul (itu Yosua)," kata terdakwa kasus perintangan keadilan (obstruction of justice) Chuck Putranto saat menjawab pertanyaan hakim dalam sidang di PN Jakarta Selatan, Senin (28/11).

Baca Juga: Cek Fakta: Kena Azab! Peti Jenazah Ferdy Sambo Dibuka, Matanya Melotot dan Kepalanya Melintir

Sentimen: negatif (96.2%)