Sentimen
Positif (87%)
1 Jun 2023 : 06.58
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Samarinda

Anggota DPRD Kaltim, Ely Hartati Rasyid: Kabupaten Kukar Perlu Siapkan Diri di Sektor Pangan

1 Jun 2023 : 06.58 Views 1

Pojoksatu.id Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional

Anggota DPRD Kaltim, Ely Hartati Rasyid: Kabupaten Kukar Perlu Siapkan Diri di Sektor Pangan

POJOKSATU.id, Samarinda – Kalimantan Timur (Kaltim) telah ditetapkan menjadi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Dan salah satu kota penyanggahnya adalah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Sebagai kota penyanggah, Anggota DPRD provinsi Kaltim Ely Hartati Rasyid menyampaikan bahwa Kabupaten Kukar perlu mempersiapkan diri di sektor pangan.

Ely juga mengatakan, menjadi kota terdekat dari IKN, Kota Raja itu tidak boleh kalah dari penyanggah pangan yang saat ini masih tetap Sulawesi dan Jawa. Untuk itu, Kukar perlu untuk meningkatkan kinerjanya dan menuju kearah sana.

“Yang kita hadapi sekarang kalau misalnya itu terjadi di IKN, penyanggah pangan kita itu masih tetap sulawesi dan jawa, kita tidak akan maju, jadi kita perlu menuju arah kesana,” kata Ely, Selasa (30/05/2023).


- Jelang PPDB Tahun 2023, Komisi IV DPRD Kaltim Harap Disdikbud Bisa Atasi Polemik yang Sering Muncul

“Selama ini kan kukar itu penyanggah pangannya balikpapan itu harus diakui, paling banyak beras di Kukar, sayur-mayur juga dari Kukar itu paling banyak ke balikpapan,” sambungnya.

Namun, selain Kukar yang berpotensi menjadi penyanggah pangan, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) juga sangat berpotensi dalam hal distribusi sayur-sayuran.

“Yang lain juga berpotensi seperti paser, PPU juga penyanggah sayur-mayur ke balikpapan. Kemudian Mahulu dan Kutai Barat yang mungkin lebih bertumpu pada perkebunan, dimana hasil-hasil perkebunan yang awet, lebih ke tanaman keras,” jelasnya.

Sedangkan, untuk sektor peternakan, menurut legislator perempuan dari fraksi PDI Perjuangan itu, sudah banyak masyarakat Kaltim yang pokok pikirannya menuju ke pertanian, namun masih harus menyesuaikan pada syarat-syarat yang diberikan.

“Kan ada banyak persyaratan untuk menerima bantuan-bantuan untuk peternakan, itu masih harus dipelajari lagi, mudah-mudahan kita bisa maju juga di sektor pertanian,” tandasnya. (*/pojoksatu)

Sentimen: positif (87.7%)