Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY Ir Srie Nurkyatsiwi MMA dan Anggota Komisi B DPRD DIY RM Sinarbiyat Nujanat SE dan peserta pameran pelaku UMKM berfoto bersama usai dialog. (Foto: Juvintarto)

Krjogja.com - YOGYA - Bermodal semangat untuk maju dan berkembang dengan rajin mengikuti pelatihan dan pameran, UMKM diyakini bisa semakin berkembang dan naik kelas. Yang pada akhirnya modal uang akan datang dengan sendirinya karena produk UMKM yang dipamerkan laku dan diminati pasar.

"Dinas Koperasi dan UKM DIY dengan platform SiBakul untuk pemasaran online. Melakukan pendampingan dengan berbagai pelatihan bagaimana produk dikemas (packaging) dengan menarik dan dipasarkan menarik saat pameran dan online di SiBakul," tutur Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY Ir Srie Nurkyatsiwi MMA dalam pembukaan Gelar Potensi Wirausaha Kreatif dan Inklusif DIY, Sabtu (27/5/2023) di Royal Brongto Hotel, Jalan Suryodiningratan No 26 Mantrijeron, Kota Yogya.

Pembukaan dihadiri Anggota Komisi B DPRD DIY RM Sinarbiyat Nujanat SE, dan tokoh masyarakat Mantrijeron Yogyakarta. "Dari ketertarikan, hobi jadi peluang bisnis, ditambah pelatihan untuk penguatan skill dan target yang jelas maka potensi UMKM bisa dikembangkan dan naik kelas," tegas Siwi panggilan akrabnya.

Sedangkan Sinarbiyat Nujanat saat membuka kegiatan menyebutkan program ini sebagai sinergi Pemda DIY melalui Dinkop UKM DIY dengan DPRD DIY sebagai bentuk perhatian pada Pelaku UMKM untuk bisa mengenalkan produknya kepada khalayak secara luas agar UMKM bisa naik kelas.

"Kegiatan ini juga diramaikan dengan potensi kesenian yang ada di wilayah setempat. Digelar di seluruh Kabupaten/Kota di wilayah DIY untuk Kota Yogya ini adalah gelaran kedua, sebelumnya sukses digelar di Plaza Ngasem," ungkapnya.

Dalam kegiatan selama dua hari hingga Minggu (28/5/2023) ini juga dibuka pelayanan pendamping pendaftaran NIB (Nomor Induk Berusaha) dan pendaftaran mitra SiBakul Jogja. "Para pelaku UMKM yang belum punya NIB atau yang belum daftar SiBakul Jogja bisa mendaftarkan diri di tempat ini, dan sudah ada yang siap melayani," jelasnya

Dalam even ini, pelaku UMKM juga berdialog langsung dengan Kadinkop UKM DIY dan DPRD DIY dan mendapatkan penjelasan mengenai strategi UMKM untuk naik kelas. "Terimakasih, kami mengajukan permohonan pelatihan pada pak Sinar (Anggota DPRD DIY) dan ditindaklanjuti Dinkop UKM DIY dengan berbagai pelatihan dan pendampingan yang membuat kami bersemangat dan penjualan meningkat," ungkap salah satu pelaku UMKM, Bu Yani yang juga Ketua Masyarakat Wirausaha (Maswira) Kota Yogyakarta

Acara juga dimeriahkan dengan panggung hiburan menampilkan Pink Girls (Tari Nusantara), Band Berbunyi (Etnik Musik) di hari Sabtu (27/5/2023) dan pada hari Minggu (28/5/2023) ditampilkan Zumba (Zin Ebhie) dan Metiyem Official ( Etnik Musik). Warga antusias mengunjungi stand yang diikuti 25 UMKM memamerkan craft, busana koleksi ecoprint, tanaman hias, dan lainnya hingga jasa pijat tradisional. (Vin)