Sentimen
Negatif (88%)
31 Mei 2023 : 09.01
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Klender, Cakung

Kasus: Kemacetan, kebakaran

Tokoh Terkait

Jalan Pahlawan Revolusi Jaktim Macet Panjang Imbas Kebakaran, Lalin Dialihkan

Detik.com Detik.com Jenis Media: Metropolitan

31 Mei 2023 : 09.01
Jalan Pahlawan Revolusi Jaktim Macet Panjang Imbas Kebakaran, Lalin Dialihkan
Jakarta -

Lalu lintas di Jl Pahlawan Revolusi, Jakarta Timur mengalami kemacetan pagi ini. Kemacetan tersebut imbas dari kebakaran di sekitar lokasi sehingga mengakibatkan adanya pengalihan lalu lintas di sekitar lokasi.

"Untuk kemacetan saat ini masih berlangsung cukup padat yang di Jalan Pahlawan Revolusi dari arah Klender ke arah Pondok Gede Jatiwaringin. Pengendara dialihkan lewat jalan alternatif ke Jalan Masjid Abidin yang lalu lintasnya juga cukup padat karena persimpangan lampu merah di tutup, untuk stuck tidak cukup lama masih bisa di urai," kata salah satu warga yang ada di sekitar lokasi, Shobri Alamsyah, saat dihubungi, Rabu (31/5/2023).

Dia menyebut lalu lintas di dekat TKP kebakaran masih padat dari arah Klender menuju Pondok Gede Jatiwaringin. Sementara itu, dia menyebut kebakaran sudah terjadi sejak semalam, namun objek yang terbakar masih dilakukan pendinginan oleh petugas.

-

-

"Saya warga Cakung, memang sengaja ingin lihat ke TKP dan saat ini saya masih di sekitaran Jalan Pahlawan Revolusi. Warga setempat juga membantu lalu lintas dari semalam," katanya.

Seorang warga lainnya Jane mengaku terjebak macet di Jalan Pahlawan Revolusi. Dia mengaku terjebak macet sekitar 30 menit di lokasi.

"Bener-bener panjang dan macetnya berimbas ke seluruh jalan kecil di sekitaran Jalan Pahlawan Revolusi, stuck di sana selama kurang lebih setengah jam," kata Jane saat dihubungi terpisah.

Jane menyebut saat dia lewat di sekitar lokasi kondisi api juga sudah mulai padam. "Pendinginan, api sudah tidak ada", katanya.

Sementara itu, petugas call center Sudin Damkar Jaktim, Budi mengatakan saat ini petugas masih melakukan pemadaman di lokasi. Objek yang terbakar diketahui gudang triplek berbahan kayu.

"Masih berlangsung, masih ada apinya soalnya tumpukan kayu," ujar Budi, saat dihubungi pukul 08.11 WIB.

(yld/idn)

Sentimen: negatif (88.9%)