Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Semarang, Dharmasraya
Tokoh Terkait
Sejarah Hari Lanjut Usia Nasional, Diperingati Sebagai Apresiasi Peran dan Semangat Lansia
Okezone.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA - Tanggal 29 Mei diperingati sebagai Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) sebagai apresiasi dan penghargaan atas semangat jiwa raga, peran penting serta strategi para lansia (lanjut usia) dalam mempertahankan kemerdekaan, mengisi pembangunan, dan memajukan bangsa.
Melansir Hasil Sensus Penduduk 2020 oleh BPS, jumlah penduduk Indonesia sebanyak 270.203.917 jiwa. Dari angka tersebut, 26.235.766 jiwa di antaranya masuk kelompok lansia, atau sebesar 9,78% dari populasi.
Peringatan HLUN ini berawal dari sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Saat itu, pada 29 Mei 1945, dilaksanakan sidang BPUPKI (Badan Persiapan untuk Kemerdekaan Indonesia) yang dipimpin oleh Dr KRT Radjiman Widyodiningrat. Diketahui, Dr KRT Radjiman Widyodiningrat merupakan anggota tertua dan di usianya yang tidak muda lagi, beliau dengan kearifannya mencetuskan gagasan perlunya dasar filosofi negara Indonesia.
Dari latar belakang tersebut, di mana lansia masih aktif berkontribusi bagi bangsa, presiden ke-2 Indonesia, Soeharto pun mencetuskan diadakannya peringatan Hari Lanjut Usia Nasional. Gagasan itu dicetuskan Soeharto pada 29 Mei 1996 di Semarang, dan hingga saat ini HLUN diperingati setiap tahunnya pada 29 Mei.
Follow Berita Okezone di Google News
Tak hanya HLUN, negara juga hadir dengan diterbitkannya Peraturan Presiden Nomor 88 Tahun 2021 tentang Strategi Nasional Kelanjutusiaan.
Pada peringatan HLUN 2023, pemerintah mengambil tema Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat. Puncak Peringatan HLUN 2023 nantinya akan disiarkan secara langsung dari Halaman Kantor Bupati Dharmasraya, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat pada 29 Mei 2023.
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Sentimen: positif (61.5%)