Liputan6.com, Jakarta - Presenter Salsabila Syaira yang diisukan memiliki hubungan dekat dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menemui mantan Kasatgas Penyidikan KPK Novel Baswedan. Salsabila menemui Novel lantaran sempat meretwit dan menyukai cuitan akun Rakyat Jelata @dimdim0783.

Salsabila mengunggah foto sedang bertemu dengan Novel Baswedan di akun instagramnya. Dalam pertemuan itu tampak juga mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjajanto bersama Aktivis HAM Haris Azhar.

Menurut Salsabila, pertemuan itu diperlukan untuk meluruskan informasi yang beredar di media sosial terkait hubungannya dengan Firli Bahuri. Pasalnya, Novel Baswedan merupakan salah satu pihak yang turut menyebarkan informasi tersebut.

"Saya tentu tabbayun pada sikap dan ketokohan Mas Novel yang meretweet dan statemennya dikutip di media. Hasilnya, beliau memahami, mengoreksi sikap, dan meminta maaf tulus hati karena beliau juga punya anak perempuan. Beliau memahami sesuatu yang ideologis dalam perjuangan," ujar Salsabila dikutip dari Instagram pribadinya, Minggu (28/5/2023).

Salsabila mengaku salut dengan sikap Novel Baswedan. Selama percakapan, kata dia, Novel Baswedan sangat mengayomi.

"Jika mau berjuang untuk KPK, sebaiknya jangan menggunakan isu rendahan, apalagi basisnya fitnah. Karena tidak diajarkan oleh peradaban yang menang. Thanks Mas Novel sudah bersedia cakap-cakap," kata dia.

Sementara, Novel Baswedan juga memberikan klarifikasi usai bertemu dengan Salsabila bersama Bambang Widjajanto dan Haris Azhar. Dalam pertemuan tersebut, Novel mengaku dapat penjelasan jelas dan rinci.

"Dengan penjelasan tersebut, saya yakini yang disampaikan oleh @dimdim0783 di bawah ini adalah fitnah. Saya perlu sampaikan ini karena saya sempat like dan retwit, sehingga perlu saya koreksi. Saya harap @dimdim0783 yang mengangkat isu terhadap Salsabila untuk men-takedown penjelasan yang tidak benar dimaksud," ucapnya.

Komisi III DPR telah menyelesaikan seleksi calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lima komisioner pun telah terpilih. Kelimanya adalah Alexander Marwata, Firli Bahuri, Nawawi Pomolango, Lili Pintauli Siregar, dan Nurul Ghufron. Me...