Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Palembang
Tokoh Terkait
Kronologi Anak SMP Polisikan Ibu Kandung, Tak Terima Dimarahi Gegara Kepergok Pacaran Kelewat Batas
Suara.com Jenis Media: News
Suara.com - Peristiwa miris anak mempolisikan ibu kandung kembali terjadi. Ironi tersebut menimpa seorang ibu tunggal yang dilaporkan oleh putrinya yang masih berusia remaja yang diduga terjadi di Palembang, Sumatera Selatan.
Kejadian ini viral usai diunggah akun gosip @lambe_turah hingga menuai komentar publik. Sang ibu mengunggah video yang menceritakan kronologi dirinya dilaporkan ke polisi oleh sang anak yang masih berusia 12 tahun tersebut.
Sang ibu yang merupakan ibu tunggal dari dua orang anak memeriksa pesan WhatsApp sang anak. Ia menemukan sebuah percakapan dengan pacar anaknya yang membahas soal hal-hal dewasa yang menjurus ke arah seksual.
Tak terima anak perempuan yang masih duduk di bangku SMP tersebut berpacaran kelewat batas, sang ibu pun marah.
Baca Juga: Ikut Menangis di Resepsi Pernikahan Enzy Storia, Desta Dapat Semangat dari Netizen: Jagain Natasha Rizky
"Berawal dari marahi dan ngasih sedikit pelajaran ke anak cewek kelewat batas. Tapi endingnya ngelaporin ibu sendiri ke polisi atas dugaan kekerasan," ucap narasi pada video dikutip pada Kamis, (1/12/2022).
Perempuan yang tak disebutkan namanya mendapat bukti kelakukan nakal putrinya, lewat pesan WhatsApp (WA) dengan pacar anak.
Melihat isi WA tersebut, hati ibu mana yang tidak tercabik-cabik mengingat putrinya masih remaja namun kelakuannya sudah di luar batas kewajaran.
Dia bercerita bahwa dirinya merupakan single mother atau janda yang mengurus dua orang anak, tanpa bantuan nafkah dari mantan suami.
Ibu yang sudah banting tulang membesarkan dan mendidik sang anak namun mendapat balasan yang menyakitkan.
Baca Juga: Berani Coba? Sensasi Naik Taksi Tanpa Sopir di San Francisco, Pengalaman Seru yang Menghebohkan!
"Saya tanya sama anak, pacaran sudah ngapain saja? Isi chat dengan pacar semua itu apa? Saya sampai dongkol nanya anak tetap diam dan melawan," tegasnya.
Sentimen: negatif (88.3%)