Sentimen
28 Mei 2023 : 08.02
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Solo
Tokoh Terkait
Jokowi Dinilai Sulit Keluar dari Nilai-nilai PDIP
Medcom.id Jenis Media: News
28 Mei 2023 : 08.02
Jakarta: Peneliti politik BRIN Mouliza Donna Sweinstani menilai kedekatan Presiden Joko Widodo dan calon presien Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak bisa dilihat dalam satu sisi. Sebagai Presiden yang juga kader PDI Perjuangan, Jokowi tidak bisa begitu saja keluar dari nilai-nilai dan gemblengan pengkaderan yang sangat kuat di partai tersebut.
“Kalau kita melihat dari peta politiknya asal mulanya dulu Jokowi sebetulnya satu darah dengan Ganjar Pranowo dan setahu saya PDIP itu partai yang sangat mendarah daging dan bagus pengkaderannya. Biasanya mereka punya habit dan semuanya itu satu aliran. Artinya internalisasi nilai mereka kuat,” ujar Donna saat dihubungi, Sabtu, 27 Mei 2023.
Donna menerangkan Jokowi pasti menerima intruksi partainya, sehingga kecil kemungkinan manuver yang dilakukan mantan Wali Kota Solo itu tidak diketahui partainya dan ketua umumnya.
“Pasti ada intruksi partai dan posisi dia kader juga Presiden jadi dalam identitas dia sebagai kader partai sulit ketika dia punya jalur sendiri. Berbeda kalau dia mau keluar dari identitas itu,” ujar dia.
Sebagai pribadi, lanjut dia, Jokowi pasti memiliki preferensi sendiri terhadap calon presiden yang akan datang, namun dukungan itu tidak bisa dia tonjolkan secara lugas kepada publik, dan partai yang sudah mengusungnya. Selain itu, sulit untuk menggabungkan dua partai papan atas, yakni PDI Perjuangan dan Partai Gerindra, karena kedua partai punya ketetapan sikap tokoh yang diusung sebaga capres.
“Pasti dari dia punya nilai-nilai kental di PDIP. Sulit kalau untuk digabungkan karena sikap Gerindra. Ini dua partai besar jadi agak sulit dan memang mereka menjagokan orang bukan sembarangan. Dan, saya kira pendukung Jokowi yang bukan simpatisan PDIP bisa saja ke Prabowo,” ungkap dia.
Sementara itu, politikus PDI Perjuangan Masinton Pasaribu menegaskan Jokowi dan Ganjar memiliki darah yang sama, yakni PDIP. Para kader sudah teruji dalam berbagai momen politik setia dan tegak lurus dengan keputusan partai yang sudah diputuskan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
“Putusan partai adalah tuntunan dan arah politik perjuangan partai bagi seluruh kader yang harus diperjuangkan demi kesinambungan pembangunan Indonesia,” ujar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
“Kalau kita melihat dari peta politiknya asal mulanya dulu Jokowi sebetulnya satu darah dengan Ganjar Pranowo dan setahu saya PDIP itu partai yang sangat mendarah daging dan bagus pengkaderannya. Biasanya mereka punya habit dan semuanya itu satu aliran. Artinya internalisasi nilai mereka kuat,” ujar Donna saat dihubungi, Sabtu, 27 Mei 2023.
Donna menerangkan Jokowi pasti menerima intruksi partainya, sehingga kecil kemungkinan manuver yang dilakukan mantan Wali Kota Solo itu tidak diketahui partainya dan ketua umumnya.
-?
- - - -“Pasti ada intruksi partai dan posisi dia kader juga Presiden jadi dalam identitas dia sebagai kader partai sulit ketika dia punya jalur sendiri. Berbeda kalau dia mau keluar dari identitas itu,” ujar dia.
Sebagai pribadi, lanjut dia, Jokowi pasti memiliki preferensi sendiri terhadap calon presiden yang akan datang, namun dukungan itu tidak bisa dia tonjolkan secara lugas kepada publik, dan partai yang sudah mengusungnya. Selain itu, sulit untuk menggabungkan dua partai papan atas, yakni PDI Perjuangan dan Partai Gerindra, karena kedua partai punya ketetapan sikap tokoh yang diusung sebaga capres.
“Pasti dari dia punya nilai-nilai kental di PDIP. Sulit kalau untuk digabungkan karena sikap Gerindra. Ini dua partai besar jadi agak sulit dan memang mereka menjagokan orang bukan sembarangan. Dan, saya kira pendukung Jokowi yang bukan simpatisan PDIP bisa saja ke Prabowo,” ungkap dia.
Sementara itu, politikus PDI Perjuangan Masinton Pasaribu menegaskan Jokowi dan Ganjar memiliki darah yang sama, yakni PDIP. Para kader sudah teruji dalam berbagai momen politik setia dan tegak lurus dengan keputusan partai yang sudah diputuskan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
“Putusan partai adalah tuntunan dan arah politik perjuangan partai bagi seluruh kader yang harus diperjuangkan demi kesinambungan pembangunan Indonesia,” ujar dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
(AZF)
Sentimen: negatif (66.6%)