Sentimen
Informasi Tambahan
Institusi: UNHAN
Hasto Beri Buku Bung Karno & Megawati ke Gibran di Sela Klarifikasi soal Prabowo
Merdeka.com Jenis Media: Nasional
Merdeka.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto memberikan dua buku kepada Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di sela-sela pemanggilannya di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Selasa (22/5).
Hasto didampingi Ketua Bidang Kehormatan PDIP Komarudin Watubun saat menyerahkan buku tentang geopolitik Soekarno berjudul 'Progressive Geopolitical Coexistence' ke Gibran. Buku Hasto itu memuat hasil disertasinya di Universitas Pertahanan yang diluncurkan pada Sabtu (20/5) lalu.
Setelah itu, Hasto juga menyerahkan buku ‘Merawat Pertiwi, Jalan Megawati Soekarnoputri Melestarikan Alam’ kepada Gibran. Buku ini mengulas perjalanan Presiden RI ke-5 itu, tentang kecintaannya terhadap lingkungan dan kegemarannya pada tanam-tanaman.
2 dari 3 halaman
Sebelumnya, Gibran memenuhi panggilan Hasto Kristiyanto di Jakarta untuk memberikan klarifikasi soal pertemuannya dengan Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Gibran tiba di Kantor DPP PDI Perjuangan di Jakarta Pusat, pukul 10.28 WIB, dengan didampingi seorang ajudan bernama Yusuf. Dia datang menaiki Kijang Innova Hitam dengan nomor polisi B 1072 ZF.
"Iya, benar (Gibran datang) sendiri dengan satu orang ajudan," kata Yusuf.
Gibran bertemu Prabowo di Angkringan Omah Semar, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah, pada Jumat (19/5) malam. Dalam pertemuan tersebut, hadir pula relawan Joko Widodo yang juga mendeklarasikan dukungan mereka untuk Prabowo pada Pilpres 2024.
Terkait hal itu, Gibran mengatakan dia siap jika mendapatkan sanksi dari PDI Perjuangan.
"Saya tidak pernah menghindar lho, ya. Saya di sana cuma anak kecil, kader baru. Ditegur, ya, monggo," kata Gibran di Surakarta, Sabtu (20/5).
Putra pertama Presiden Jokowi itu pun mengaku mendapat telepon dari Hasto Kristiyanto sehari setelah bertemu Prabowo.
3 dari 3 halaman
Meski demikian, Gibran memastikan pertemuan tersebut dilakukan dengan kapasitasnya sebagai Wali Kota Surakarta dan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan. Selain itu, kata dia, agenda pada Jumat malam tersebut hanya makan malam biasa.
"Kemarin itu hanya makan malam saja. Enggak ikut ketika beliau orasi, kan saya minggir, enggak ikut-ikut," katanya.
Dari awal, Gibran belum pernah menyatakan dukungannya terhadap salah satu bakal capres tertentu. Terkait dengan keberadaan sukarelawan, menurut dia, relawan Jokowi dan relawan Gibran mengerucut pada dua nama, yakni Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
"Yang namanya relawan tidak bisa dipaksa, harus ke sini, ke situ, enggak bisa. Relawan orang yang kritis, objektif. Selain Pak Prabowo, kalau saya disuruh mengumpulkan, yang dukung Pak Ganjar lebih banyak lagi," ujar Gibran. [tin]
Baca juga:
Foto Gibran Sungkem Hasto Klarifikasi Pertemuan Prabowo dan Relawan
Gibran Sungkem ke Hasto Sebelum Klarifikasi soal Pertemuan dengan Prabowo
Gibran Dipanggil DPP, Aria Bima: Sudah Menjadi Tradisi PDIP
Diminta Klarifikasi soal Prabowo, Gibran Tiba di Kantor PDIP Ditunggu Hasto
Gibran Bertemu Prabowo, Aria Bima: Saya Yakin Mas Wali Tegak Lurus pada Partai
Andi Gani Yakin Gibran Tak Mau jadi Cawapres Prabowo
Sentimen: positif (79%)