INDOZONE.ID - Pangsa pasar kendaraan listrik Tesla di California, Amerika Serikat, dilaporkan mengalami penurunan pada kuartal pertama tahun ini. Padahal, perusahaan yang berbasis di San Carlos itu telah menerapkan strategi pemangkasan harga agresif untuk bersaing dengan merek pesaing.

Menurut laporan Reuters pada hari Sabtu, meskipun Tesla Inc TSLA.O sempat menguasai 59,6 persen pangsa pasar baterai listrik di California dari Januari hingga Maret, angka tersebut mengalami penurunan sebesar 72,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Data dari Komisi Energi California menunjukkan bahwa ini merupakan titik terendah sejak 2017.

Baca Juga: Tesla Didakwa Bayar Ganti Rugi Rp47 miliar ke Mantan Karyawan karena Penghinaan Rasisme

Di sisi lain, beberapa pesaing Tesla seperti Volkswagen, General Motors Co, Chevrolet, dan Kia Corp berhasil meningkatkan pangsa pasar mereka selama periode yang sama, meskipun pangsa pasar mereka tetap berada dalam angka satu digit di California.

Berdasarkan perhitungan Reuters, Tesla berkontribusi sebesar 16 persen terhadap total penjualan kendaraan tanpa emisi yang dikirimkan secara global pada tahun lalu di California. California sendiri merupakan negara bagian dengan pasar kendaraan tanpa emisi terbesar di Amerika Serikat.

Baca Juga: Berisiko Kecelakaan, Tesla Recall Ratusan Ribu Mobil Gara-gara Software FSD Bermasalah

Secara keseluruhan, meskipun Tesla mencatatkan rekor pengiriman kendaraan per kuartal secara global, pabrikan ini tidak mengalami pertumbuhan penjualan yang signifikan dari kuartal ke kuartal, meskipun telah menerapkan pemangkasan harga sebagai respons terhadap persaingan yang semakin ketat terutama di China, serta prospek ekonomi yang tidak begitu cerah.

Artikel Menarik Lainnya: