Sentimen
Informasi Tambahan
Kasus: korupsi
Tokoh Terkait
KPK soal Banyak Jalan Rusak di Indonesia: Pengawasnya Tak Benar hingga Banyak Pungutan
Liputan6.com Jenis Media: News
Liputan6.com, Jakarta Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata mengungkap faktor yang menyebabkan banyaknya jalan rusak di Indonesia. Alex, sapaan Alexander menyebut jalan rusak tidak hanya terjadi di Provinsi Lampung yang sudah ditinjau langsung oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Faktor pertama menurut Alex yakni soal kualitas pekerjaan proyek.
"Seharusnya jalan dengan anggaran bisa bertahan tiga tahun, ternyata baru satu musim hujan sudah amblas aspalnya, misalnya seperti itu. Dari satu sisi kualitas pengerjaannya yang kita pertanyakan," ujar Alex dalam keterangannya, Kamis (18/5/2023).
Faktor lainnya, kata Alex yakni soal pengawas kualitas pekerjaan proyek pembangunan infrastruktur di daerah. Menurut Alex, dalam beberapa kasus ditemukan pengawas justru abai dan tak melakukan tugasnya dengan baik.
"Apakah Kementerian PUPR itu mengawasi kualitas jalan? Betul dalam tiap pembangunan infrastruktur itu ada pengawas proyek, dalam beberapa kejadian pengadaan barang dan jasa menyangkut pembangunan infrastruktur, pengawas lapangan itu juga sering juga tidak bekerja dengan baik. Ya sebatas formalitas saja," kata Alex.
"Misalnya pekerjaan baru selesai 50 persen, tapi dibuat berita acara seolah-olah 80 peren. Demikian juga kualitas jalan itu tidak baik, tapi dinilai baik," Alex menambahkan.
Tak hanya itu, Alex membongkar adanya potongan-potongan anggaran dalam proyek infrastruktur. Menurut Alex, banyak pihak tak bertanggungjawab mencatut anggaran.
"Belum lagi adanya permintaan fee dari permintaan dari berbagai pihak, sehingga anggaran yang seharusnya bisa terserap untuk infrastruktur 100 persen sering paling 60-70 persen yang masuk untuk infrastruktur. Artinya ada kebocoran besar di dalam proses pengadaan barang dan jasa atau pembangunan infrastruktur itu," kata Alex.
Sentimen: negatif (80%)