15 Mei 2023 04:04 WIB

Novel PA 212 mengimbau promotor untuk membatalkan rencana mendatangkan Coldplay.

Novel Bamukmin (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

JAKARTA, JITUNEWS.COM — Persaudaraan Alumni (PA) 212 menolak kedatangan Coldplay di Indonesia. Ancaman berupa demo besar-besaran dikeluarkan, seperti yang pernah dilakukan saat Lady Gaga hendak tampil di Tanah Air pada 2012 silam.

Wasekjen PA 212, Novel Bamukmin berharap promotor konser Coldplay di Jakarta membatalkan rencananya. Jika nekat, dia memastikan pihaknya bakal memblokir lokasi atau mengepung bandara agar band asal Inggris itu gagal tampil.

“Saya mengimbau panitia dan promotor segera membatalkan niatnya mendatangkan Coldplay," kata Novel Bamukmin kepada awak media, Sabtu (13/5/2023).

Beda Novel Bamukmin dan Ngabalin Bab Asal Walisongo

"Kalau masih nekat, maka kita akan gelar aksi besar dengan memblokir lokasi atau kita akan kepung bandara," sambungnya.

Bukan tidak berdasar, PA 212 menolak keras konser Coldplay di Indonesia karena pemopuler lagu Fix You itu dianggap mendukung LGBT. Hal tersebut bertentangan dengan nilai yang dianut masyarakat—yang mayoritas beragama Islam.

Untuk diketahui, konser Coldplay akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada 15 November 2023 mendatang.