Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Kab/Kota: bandung, Tuban, Bojonegoro, Malang
Tokoh Terkait
Resmi Jadi Kader NU, Ustaz Hanan Attaki Dibaiat Langsung oleh Kiai Marzuki Mustamar
Gatra.com Jenis Media: Nasional
Malang, Gatra.com – Pendiri Gerakan Pemuda Hijrah ‘Shift’, Ustaz Hanan Attaki, secara resmi mengikrarkan diri sebagai kader Nahdlatul Ulama. Pria kelahiran Aceh itu dibaiat menjadi warga ahdliyin oleh KH Marzuki Mustamar, Ketua Umum Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur dalam acara halal bihalal 1444 Hijriah Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek, Sukun, Kota Malang.
“Alhamdulillah, malam ini adalah malam terbaik dalam hidup saya sejak ibu saya melahirkan saya. Karena bagi seorang mukmin dia dilahirkan dua kali. Yang pertama dilahirkan jasadnya oleh orang tua biologisnya, dan yang kedua dilahirkan ruhiyahnya oleh gurunya atau mursyidnya,” jelas Ustaz Hanan.
Ia mengakui bahwa ketika melaksanakan iktikaf di Masjidil Haram saat ibadah umrah pada Ramadan lalu, ia mengulang-ulang doa agar dipertemukan dengan seorang mursyid atau murabbi yang dapat membantu, membimbing, dan mengarahkannya dalam dakwah di jalan Allah. Sepulangnya dari Tanah Suci, ia mudik ke kampung halaman istrinya di Tuban, Jawa Timur, dan diajak untuk sowan ke kediaman KH Marzuki Mustamar.
“Istri saya mengatakan, ‘Ayo kita tabaruk, sowan kepada Kiai Marzuki Mustamar,’ tanpa berpikir panjang saya mengatakan ‘yuk bismillah, saya ingin tabarukan kepada beliau dan meminta nasihat dari beliau,’ dan akhirnya Allah takdirkan saya bisa ke sini dan dengan dakwah yang sangat lembut Kiai Marzuki Mustamar membimbing saya menjelaskan tentang konsep dakwah yang diwariskan para ulama-ulama kita Ahlussunnah wal Jamaah, yang sudah bertahan lebih dari 100 tahun dalam tahun hijriah,” terang Ustaz Hanan.
Saat sowan itu, ia meminta untuk dijadikan murid dari KH Marzuki Mustamar. Gayung bersambut, Kiai Marzuki memberikan ridanya untuk Ustaz Hanan dan mengundangnya dalam acara halal bihalal yang digelar di Pondok Pesantren Sabilurrosyad, Gasek.
“Tadi habis subuh saya langsung berangkat menggunakan kendaraan darat dan insyaallah setelah ini langsung kembali ke Bandung PP karena saya yakin dengan murabbi ruhiyah saya yaitu Kiai Haji Marzuki Mustamar. Dan disaksikan oleh para masayikh, para ulama, malam ini saya juga dibimbing untuk menjadi salah satu di antara kader Nahdlatul Ulama. Dan di hadapan para santri, para warga Nahdlatul Ulama, saya sampaikan mulai detik ini saya akan syiarkan ajaran ahlussunnah wal jamaah, ajaran Nahdlatul Ulama, kepada kaum muslimin, khususnya anak muda yang ada di seluruh Indonesia,” terang pendiri Gerakan Pemuda Hijrah ‘Shift’ itu.
Di lain sisi, KH Marzuki Mustamar memimpin doa usai pembacaan baiat yang diikuti oleh Ustaz Hanan.
“Sekalian kami sampaikan, kami sudah minta nama abah dan umi beliau (ayah dan ibu Ustadz Hanan), saat kita tahlil tadi sudah kita ikrarkan dan kita niatkan juga untuk umi dan abah beliau, karena beliau sudah benar-benar NU,” terang Ketua Umum PWNU Jatim tersebut.
Dalam Haul dan halal bihalal tersebut turut hadir beberapa tokoh NU lain di antaranya Rais Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Australia Prof Dr Nadirsyah Hosen, Pengasuh Pondok Pesantren Sabilunnajah Bojonegoro KH Anwar Zahid, Wali Kota Malang H Sutiaji, dan undangan lainnya.
9
Sentimen: positif (99.7%)