8 Mei 2023 17:36 WIB

Setidaknya pusat radikalisme sudah dihantam oleh Jokowi.

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Loyalis Presiden Jokowi, Denny Siregar mengatakan radikalisme masih berkembang di daerah. Oleh karena itu, ia menilai perang melawan radikalisme belum berakhir.

“Perang lawan radikalisme memang belum selesai. Masih banyak yang tumbuh di daerah-daerah,” tulisnya melalui akun Twitter-nya, dennysiregar7, disitat Senin (8/5).

Kendati begitu, menurut dia, radikalisme sudah dilemahkan sejak kepemimpinan Jokowi. Ia mencontohkan Front Pembela Islam (FPI) dan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang tak berkutik sejauh ini.

Sudah Punya Koalisi Sendiri, Alasan Jokowi Tak Undang NasDem ke Istana

“Setidaknya, pusatnya sudah dihantam keras. FPI, HTI sudah merasakan tangan besi seorang Jokowi, seorang sipil yang pemberani,” ujar Denny.

Denny lantas memastikan tak akan memilih kandidat pemimpin yang pernah bersekongkol dengan tokoh radikalisme.

“Saya gak mau milih calon pemimpin yang punya jejak merangkul-merangkul kelompok radikal itu,” tegasnya.

Kendati tak menyebut secara gamblang, Denny Siregar sebelumnya mengunggah foto yang menampilkan Prabowo Subianto tengah menjabat tangan eks Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab.