8 Mei 2023 04:57 WIB

Anies Baswedan mengatakan bahwa pemilu bukan selalu meneruskan program pemerintah yang sudah berjalan

Anies Baswedan (Istimewa)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Sejumlah survei di Indonesia menyatakan bahwa elektabilitas teratas bakal calon presiden ditempati oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Persaingan kedua nama tersebut sangat ketat, bahkan sempat saling bertukar urutan. Sementara posisi ketiga selalu ditempati oleh capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KKP), Anies Baswedan.

Menanggapi hal itu, Anies Baswedan optimis memenangkan Pilpres 2024. Ia mengatakan bahwa hasil survei masih sangat dinamis.

Politik itu Dinamis, Ustaz Hilmi Firdausi: Jangan Sampai Terpecah karena Beda Pilihan

"Saya sering mendapatkan pertanyaan soal survei itu, saya tidak pernah nomor satu. Kami sudah biasa ditempatkan di nomor tiga dan kami optimis akan berjuang untuk Pilpres 2024," kata Anies dalam konferensi pers di Stadion Tenis Indoor Jakarta, Minggu (7/5/2023).

Anies Baswedan mengatakan bahwa pemilu bukan selalu meneruskan program pemerintah yang sudah berjalan. Namun, baginya pemilu 2024 merupakan langkah untuk memberikan keadilan bagi rakyat.

"Tahun depan kita akan merasakan penentuan arah, Pemilu Presiden 2024 bukan soal meneruskan atau tidak meneruskan sebuah program," ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pemilu merupakan momentum untuk mengingat kembali cita-cita bangsa Indonesia apakah sudah sesuai dengan koridornya atau belum.

Dalam perjalanan ini setiap lima tahun sekali kita berhenti menengok kembali ke titik asal apakah kita masih berada di rute yang benar untuk meraih cita-cita itu?" pungkasnya.