Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: BUMD
Partai Terkait
Anies Baswedan Dinilai Mampu Bawa Kemajuan saat Jadi Gubernur Jakarta
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT – Anies Baswedan merupakan salah satu nama yang tengah menjadi perhatian publik. Pasalnya, ia menjadi sosok yang diusung oleh Partai Nasdem sebagai calon presiden pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Dalam perjalanan kariernya, Anies Baswedan pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada periode 2017-2022. Masa jabatannya berakhir baru-baru ini, tepatnya pada 16 Oktober 2022.
Menurut anggota DPD RI dari DKI Jakarta Fahira Idris, selama lima tahun menduduki kursi gubernur, Anies Baswedan dinilai mampu membawa Jakarta untuk melakukan lompatan kemajuan di berbagai bidang pembangunan. Hal tersebut membuat adanya standar baru terhadap kualitas pemimpin DKI Jakarta.
Baca Juga: Respons Surya Paloh setelah Tak Diundang Jokowi, Singgung NasDem yang Tak Dianggap Sementara
Berdasarkan keterangan Fahira Idris, konsep pembangunan yang dibawa oleh Anies Baswedan tersebut turut melibatkan peran warga menjadi kreator. Sementara, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memiliki peran sebagai kolaborator untuk menaikan level Jakarta agar sejajar dengan kota-kota global dunia.
"Jakarta saat ini levelnya sudah sejajarnya dengan kota-kota global di dunia. Ini karena Jakarta sudah memiliki infrastruktur kelas dunia, dengan paradigma berketahanan iklim dan berkelanjutan," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, pada Minggu, 7 Mei 2023.
Ia menilai bahwa lompatan yang telah diraih Jakarta itu dapat membuat warga setempat memiliki ekspektasi tinggi terhadap sosok gubernur pengganti dan berbagai kemajuan serta dampaknya untuk mereka.
Baca Juga: Erick Thohir Soal Jadi Cawapres pada Pemilu 2024: Saya Tegak Lurus dengan Presiden
Sementara itu, beberapa hari sebelum masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur Jakarta berakhir, anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono pun menyebutkan sejumlah janji Anies Baswedan yang sudah terealisasi selama ia menduduki kursi gubernur. Beberapa janji itu di antaranya adalah integrasi transportasi di DKI Jakarta dengan JakLingko, walau belum dapat dikatakan sempurna.
Kemudian, penyelenggaraan kegiatan seni di Jakarta yang terealisasi dengan adanya festival kesenian sejak 2018. Selain itu, Gembong menilai bahwa Anies Baswedan pun mampu meningkatkan bantuan hibah untuk 131 lembaga keagamaan dan tempat ibadah, yakni sebesar Rp325 miliar.
Janji Anies Baswedan yang capaiannya tidak baik- Normalisasi sungai: 0 persen.
Baca Juga: Cak Imin Curhat Koalisi Besar Tak Mudah, Tegaskan Pihaknya Bakal Pantang Menyerah
- Naturalisasi sungai: 0 persen.
- Perkembangan Pembangunan LRT Jakarta oleh BUMD PT Jakpro: 0 persen.
- Pembangunan LRT Kerjasama Pemerintah Daerah dengan Badan Usaha (PDBU) : 0 persen.
- Pembangunan ITF dalam kota: 0 persen.
- Pembangunan "Science Park": 0 persen.
- Pemipaan air bersih SPAM Jatilihur: 0 persen.
- "Electronic Road Pricing" (ERP): 0 persen.
- Peningkatan Fasilitas "Park & Ride" : 0 persen.
- Taman Pintar: 0 persen (dari target 175 lokasi).
- Rumah DP 0 Rupiah: 2.332 unit dari target 232.214 atau hanya 1 persen.
- Rumah aman: empat unit dari target 267 atau hanya 1,5 persen.
- Wirausahawan OK OCE: 6.000 dari target 200.000 atau hanya 3 persen.***
Sentimen: positif (93.4%)