Viral Jokowi Lintasi Jalan Rusak di Lampung, Jadi Guyonan Netizen: Presiden Kena Prank Berasa Naik Odong-odong
Ayobandung.com Jenis Media: Nasional
LENGKONG, AYOBANDUNG.COM- Viralnya mobil RI 1 meliuk-liuk di atas jalan rusak di Lampung menjadi bahan guyonan netizen, pasalnya banyak yang menyebut hal tersebut adalah prank atau jebakan presiden kepada gubernur Lampung.
Sebelumnya diketahui Gubernur Provinsi Lampung, Arinal Djunaidi dikabarkan bergerak cepat memperbaiki jalan yang rusak di sekitar titik yang awalnya direncanakan akan dilewati oleh rombongan presiden Jokowi.
Namun naas rasanya seperti kena prank, Presiden Jokowi justru menggunakan jalur darat dan melewati jalanan yang rusak parah di Provinsi Lampung.
Baca Juga: Janji Jokowi Saat Cek Jalan Rusak, Pemprov Lampung Respons Begini
Rombongan orang nomor satu di Indonesia ini melintasi jalan terusan Ryacudu Lampung.
Mobil Mercedes- Benz S600 Guard berwarna hitam yang ditumpangi oleh Presiden Jokowi terlihat meliuk-liuk dalam video viral yang diunggah oleh akun Instagram @tante.ompong tersebut.
Sontak hal ini menjadi pemandangan netizen dalam menuliskan komentar guyonan atau bercanda di kolom komentar akun Instagram tersebut.
“Ada yang salah prediksi tapi bukan pawang hujan, kena prank presiden,” tulis netizen Ismhye.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Jokowi Selalu Gercep Kunjungi Pasar di Lampung, Ada Kaitan dengan Jalan Rusak?
“Wkwkwk padahal disiapkan jalan yang halus biar presiden ga tau jalan yang rusak, ehh Taunya , ngakak pasti gubernurnya ketar- ketir kena semprot langsung,” tulis akun netizen dengan emoticon tertawa.
“Pak Jokowi said: berasa naik odong- odong,” tulis netizen Aiffta dengan emoticon tertawa.
“Akhirnya Pak Jokowi bisa merasakan langsung keluhan masyarakat lampung, masalah jalanan umum. Semoga Lampung bisa menjadi lebih baik lagi,” tulis netizen Bernama Imah.
“Di mobil Pak Jokowi ada kresek ga ya?,” tulis Netizen menggoda.
Baca Juga: Komisi I DPRD Jawa Barat Berharap Kerja Sama Pemprov Jabar dengan Korea Selatan Berjalan Baik
Sentimen: negatif (64%)