Para juara dan seluruh peserta membaca geguritan foto bersama (foto: istimewa)

Krjogja.com - YOGYA - Pelajar tingkat SMP/sederajat se DIY antusias untuk mengikuti lomba Maca Geguritan (membaca puisi bahasa Jawa) dalam rangka Skafourta Expo #3. Panitia terpaksa menutup pendaftaran sebelum waktunya karena kuota 30 peserta dengan cepat terpenuhi.

"Yang mendaftar ratusan, " kata panitia lomba Sinarendra Krisnawan guru bahasa Jawa SMKN 4 Yogya. Skafourta # 3 adalah kegiatan Pameran Produk dan Gelar Karya SMKN 4 Yogyakarta di Museum History of Java Jalan Parangtritis Km 5,5 Bantul.

Kegiatan yang menggunakan tema Javanese Culture Fest itu berlangsung Rabu - Kamis ( 3-4/5/2023). Karena berlebel Javanese Culture Fest maka ada lomba membaca geguritan bagi pelajar SMP/sederajat dari seluruh DIY. Lombanya berlangsung Rabu (3/5/2023). Pengumuman juara, Kamis (4/5/2023).

Panitia mengumumkan juara 1 dari SMPN 3 Kasihan Bantul atas nama Mishalluna Kemuning Ayu, juara 2 dari SMPN 1 Imogiri Bantul atas nama Azalea Aurum Qotrunnada, sedangkan Jenny Bunga Arthamevia dari SMPN 1 Prambanan Sleman keluar sebagai juara 3.

Para juara mendapat hadiah uang pembinaan dan piagam penghargaan . Semua peserta lomba maca geguritan juga mendapatkan merchandise menarik dari Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI).

Menurut Sinarendra kegiatan Lomba Maca Geuritan dalam Rangka Skafourta Expo #3 ini merupakan kerja bersama dengan MGMP Bahasa Jawa SMP Daerah Istimewa Yogyakarta dan Sanggar Rontjing Aksara.

Sanggar Aksara Jawa: Rontjing Aksara yang dikelola oleh Sinarendra merupakan sanggar belajar bahasa sastra dan aksara Jawa yang berada DIY barat laut berbatasan dengan wilayah Jawa Tengah.

Tepatnya di Dusun Semampir Wetan RT 07/19 Kalurahan Tambakrejo Kapanewon Tempel, Sleman. Rontjing Aksara merupakan sanggar belajar bahasa sastra dan aksara Jawa yang tergolong masih baru, terbaca dari surya sengkala Nyawiji Kanthi Luhuring Pamuji yang menunjukkan angka tahun 2021.

Rontjing Aksara bermula dari kegiatan kumpul-kumpul lare dhusun yang mengerjakan tugas-tugas belajar bahasa Jawa dari sekolah. Rontjing Aksara lebih menitikberatkan pada pembelajaran bahasa sastra aksara Jawa bagi generasi muda.

Berbekal semangat rukun santun, sithik edhing berbagi ruang dan rasa bersama Pak Dhukuh dan Pak RT membersamai anak-anak usia sekolah untuk merintis kampung aksara semoga aksara Jawa anjayeng bawana, bukan hanya lestari tapi juga berkembang. (War)