Wayangan yang dilakukan PDM Kota Yogyakarta

Krjogja.com - YOGYA - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Yogyakarta menggelar pertunjukan wayang kulit dengan lakon Hasta Brata di lapangan Sewandanan Puro Pakualaman, Sabtu (29/4/2023) malam lalu. Pagelaran wayang kulit ini dalam rangka syiar Musyawarah Daerah (Musyda) ke-13 Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Kota Yogyakarta.

Lakon Hasta Brata ini disuguhkan oleh dua dalang yang berasal dari kader Muhammadiyah yaitu Ki Sumaryono dan Nyi Titin Yulianti Prawesti. Lakon ini menceritakan kisah tentang kepemimpinan dan ajaran kehidupan dalam bermasyarakat yang membawa harapan dalam syiar Musyda ini nantinya akan terpilih pemimpin dari kader Muhammadiyah yang berpotensi, punya kapabilitas dan integritas bagus sesuai bidangnya.

Ketua Pelaksana Syiar Musyda Pagelaran Wayang Kulit, Sigit Haryo Yudanto menjelaskan salah satu agenda syiar Musyda yaitu mengangkat budaya jawa melalui pagelaran wayang yang diproduksi dari kader Muhammadiyah sendiri. "Pertunjukan wayang ini timnya dari para kader Muhammadiyah, dan kami mengundang dari berbagai unsur pemerintah, ortom, hingga AUM (Amal Usaha Muhammadiyah) se-Kota Yogyakarta. Salah satu agenda syiar Musyda ini yang mensyiarkan budaya jawa untuk dakwah, agar masyarakat juga memahami bahwa Muhammadiyah tidak antipasti terhadap budaya,” ungkap Sigit, Senin (1/5/2023).

Ia menambahkan, pertunjukan wayang kulit yang berlangsung semalam penuh dilakukan agar masyarakat memahami bahwa syiar dakwah tidak hanya melalui pengajian, namun melaui budaya. "Ke depan kami lebih semangat lagi melaksanakan kegiatan budaya Jawa, sehingga syiar berjalan dengan lancar semua,” tambahnya.

Sementara, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PDM) Kota Yogyakarta, Akhid Widi Rahmanto mengatakan pertunjukan wayang kulit merupakan salah satu dari tiga kegiatan syiar Musyda ke-13. “Sebagai rangkaian kegiatan, pertama wisuda tahfidz sekitar 300 siswa, kedua pagelaran wayang kulit yang didukung semua kader Muhammadiyah, dan ketiga syawalan pada pekan ini yang akan dihadiri ribuan kader Muhammadiyah se-Kota Yogyakarta,” lanjutnya.

Musyawarah Daerah ke-13 Pimpinan Daerah Muhammadiyah mengambil tema “Membumikan Risalah Islam untuk Jogja Berkemajuan dan Musyda Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kota Yogyakarta bertema “Perempuan Berkemajuan Meningkatkan Ketahanan Keluarga di Kota Yogyakarta” akan digelar pada 13-14 Mei 2023 mendatang yang membahas tentang risalah perempuan berkemajuan dan isu-isu strategis keumatan dan kemanusiaan serta pemilihan pemimpin yang sesuai dengan amanat Muhammadiyah. (Fxh)