Nasi goreng juga jadi andalan di Bakmi Jogja Mbah Walid (foto: istimewa)

Krjogja.com - SLEMAN - Pandemen bakmi punya jujugan baru, yakni di Bakmi Jogja Mbah Walid. Bakmi ini diolah secara turun-temurun sehingga kini menjadi salah satu kuliner pilihan di ruang sosial wilayah Yogyakarta utara.

Febriyanto, chef Bakmi Jogja Mbah Walid mengungkap, ia memulai usaha mienya pada 2013 silam saat neneknya memberikan resep yang selama ini disimpan. Kala itu, Febri menjadi satu-satunya cucu yang menyenangi memasak hingga akhirnya resep keluarga diturunkan padanya.

"Jadi simbah saya itu sempat bingung, karena ayah ibu saya tidak suka masak, lalu keluarga yang lain juga begitu. Lha ketika tahu saya mulai memasak, beliau akhirnya memberikan resep pada saya, akhirnya mulai saya buka usaha sendiri," ungkapnya ketika berbincang dengan KRjogja.com, Senin (1/5/2023).

Pada 2014 Febri memulai petualangan di Purwokerto dan dilanjutkan ke Jakarta membawa resep Bakmi Jawanya. Hasilnya, resep masakannya digemari banyak pelanggan bahkan hingga artis-artis ibukota.

"Di Jakarta, banyak artis yang datang untuk makan mie Jawa saya. Saya punya pedoman pokoknya bahan-bahan harus berkualitas, mulai mie, ayam kampung dan kuah kaldunya. Saya buat semuanya sendiri," lanjut dia.

Bakmi Jogja Mbah Walid
© 2023 krjogja.com/Istimewa

Satu tahun terakhir, Bakmi Jogja Mbah Walid menjelajah hingga ke Nara Kupu Jogja, tepatnya di Pandanpuro, Hargobinangun, Sleman, Yogyakarta. Febri sendiri yang mengampu sebagai chef, mengerjakan setiap order dari konsumen yang masuk.

"Animo cukup luar biasa, kami satu tahun buka di Nara Kupu dan ternyata jadi salah satu yang bintangnya bagus. Mie goreng, mie godog biasanya paling banyak diminati. Kami juga punya jargon, Rasa Nikmat Harga Merakyat, jadi jangan takut mahal.  Mudah-mudahan bisa lebih ramai lagi ke depan," sambungnya lagi.

Sementara itu salah satu pelanggan Bakmi Jogja Mbah Walid, Agus Bagaskara mengatakan, bakmi di tempat ini memiliki cita rasa yang berbeda dari yang lain. "Bakmi Mbah Walid lebih enak jika disantap langsung ditempatnya atau dalam kondisi hangat. Favorit saya di sini bakmie godog," imbuh Agus. (Fxh)