Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Rembang
Tokoh Terkait
Ganjar Pranowo Temui Gus Baha - MerahPutih
Merahputih.com Jenis Media: News
MerahPutih.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertemu dengan Kiai Haji Ahmad Bahauddin Nur Salim atau yang lebih dikenal dengan sebutan Gus Baha di kompleks Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an LP3IA Desa Narukan, Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, Rabu (3/5)
“Jadi ya ikut nyantri sebentar tadi sama Gus Baha,” kata Ganjar Pranowo, yang juga merupakan bakal calon presiden (capres) dari PDIP tersebut.
Ganjar mengaku senang bisa berkesempatan untuk nyantri dan belajar hal baru dari Gus Baha.
Baca Juga:
Prabowo Menang Lawan Ganjar atau Anies jika Pilpres 2 Putaran“Saya itu kalau ketemu Gus Baha, satu pasti belajar sesuatu yang baru. Hari ini saya silaturahmi dan halalbihalal ke Gus Mus, ke Gus Baha, mumpung satu jalur,” katanya, seperti dikutip Antara.
Ia mengungkapkan, dalam pertemuan tersebut, Gus Baha memberikan contoh kepemimpinan yang tidak memusuhi rakyatnya.
Gus Baha juga mengatakan kepada Ganjar bahwa seorang pemimpin harus mengayomi dan melindungi rakyat.
Menurut Ganjar, cara penyampaian Gus Baha menyejukkan, mudah dipahami, dan solutif.
“Kalau beliau ngaji dan sebagainya itu selalu solutif, iso ngene kenopo ngono, lalu coba dibalik cara berpikirmu, satu per satu contoh itu diberikan. Sangat inspiratif,” ujarnya.
Baca Juga:
Rommy PPP: Pertemuan di Istana Malam Nanti Bahas Duet Ganjar-PrabowoGubernur Jateng dua periode itu menilai, Gus Baha sebagai sosok ulama yang santun dalam dakwah membuatnya disukai masyarakat. Bahkan, kata Ganjar, orang yang cuek dan malas belajar agama kini banyak yang nyantri lewat video-video mengaji Gus Baha yang disebarkan secara daring.
“Maka tadi saya ceritakan ‘Gus njenengan gak tahu tho, yang dulu gak pernah ngaji, cuek-cuek itu kalau mau tidur mendengarkan rekamannya njenengan dan itu ternyata sangat menginspirasi mereka untuk kemudian bisa ikut ngaji, bertindak baik tanpa harus ketemu dengan njenengan, di dunia digital’ yang ternyata Gus Baha tidak tahu kalau ada di YouTube, dan di mana-mana,” katanya. (*)
Baca Juga:
PPP Dukung Ganjar, Koalisi Indonesia Bersatu Sudah Tak EfektifSentimen: positif (86.5%)