INDOZONE.ID - Media sosial digegerkan dengan adanya video berisi narasi adanya kebocoran hasil pemilu 2024. Bareskrim Polri sendiri langsung turun tangan memburu pembuat dan pengupload pertama dari video tersebut.

Dilihat Indozone di akun Twitter @Bams27735590, tampak video menampilkan layar komputer namun tidak jelas apa yang ditampilkan. Dalam video itu terdapat narasi tertulis 'Bocor lagi. Ternyata data KPU 2024 sudah jadi'.

Pengunggah video itu juga menyebut jika pungutan suara pemilu belum terlaksana namun hasil sudah diketahui.

Baca Juga: KPU Surati Parpol Ihwal Rencana Pendaftaran Bakal Caleg Pemilu 2024

"Ini data KPU hasil Pemilu 2024. Luar biasa, negeri ini memang saksi. Pungutan suara belum dilakukan, hasilnya sudah ditentukan," tulis akun Bams27735590 dalam postinganya seperti dilihat pada Selasa (2/5/2023).

Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Pol Adi Vivid menyebut pihaknya saat ini tengah mengusut kasus ini. Bareskrim Polri dikatakanya juga tengah berkoordinasi dengan KPU untuk mencari pengupload video itu.

"Kita juga sudah koordinasi dengan KPU untuk nanti melakukan profilling terhadap siapa yang mengupload pertama kali kebocoran data tersebut," kata Brigjen Adi Vivid.

Vivid menyebut pihaknya tengah memprofiling pelaku. Jika pada akhirnya ditemukan unsur pidana, maka pengunggah video tersebut akan dikenakan sanksi tegas.

"Ini sedang kami profiling apabila nanti dalam masa profiling itu terdapat unsur pidana tentunya kami akan tindak lanjuti," bebernya.

Lebih jauh, mengenai keaslian informasi dari akun tersebut, Brigjen Vivid menyebut KPU membantah jika ada kebocoran data.

Baca Juga: Terlatih di 2 Pemilu, PDIP Kota Semarang Optimistis Menangkan Ganjar Lebih Spektakuler

"Jadi kemarin memang sudah ada informasi beredar bahwa data yang di KPU itu terjadi kebocoran, namun demikian dari pihak KPU sendiri menyanggah informasi tersebut," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya: