Melansir lewat akun @mochamadiriawan84, eks Sekretaris Utama Lemhanans itu membagikan 3 momen dirinya menggunakan kemeja putih di kediaman Prabowo Suabianto. 

Pasa Kamis (27/4/2023), Iwan Bule hadir di acara Rapat Koordinadi Partai Gerindra. Dia mengenakan kemeja putih dan celana krem, mirip seragam partai Gerindra. 

Bedanya hanya model kemeja yang dipakai tidak sama dengan yang biasa dipakai kader, alaias tidak terlihat 4 kantong kemeja. 

Story kedua dan ketiga memperlihatkan video suasana rapat koordinasi partai Gerindra, di mana ada layar besar bertuliskan agenda rapat tersebut. Yakni 'Rapat Koordinasi Dewan Pembina, Dewan Pakar, Dewan Penasehat, Ketua DPD, DPR-RI, dan Ketua Sayap Partai'.

Kabar terkait Iwan Bule gabung ke Partai Gerindra akhirnya terkonfirmasi lewat politikus Gerindra, Kamrussamad. 

Kamrussamad kemudian menggambarkan keluarnya Sandi dari Gerindra, dan masuknya Iwan Bule bak peribahasa 'mati satu tumbuh seribu'.

"Esa hilang tumbuh seribu, tunas-tunas bangsa terus memberikan perhatian terhadap cita-cita perjuangan. Iwan Bule akan memperkuat barisan Perjuangan Partai Gerindra dalam menghadapi Pemilu 2024," ungkap Kamrussamad.

Prabowo Subianto pun akhirnya mengumumkan bergabungnya Iwan Bule secara resmi, melalui konferensi pers di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, kemarin. 

Prabowo sendiri telah melantik Iwan Bule untuk mengisi kekosongan jabatan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, yang ditinggalkan Sandi.

"Pada kesempatan ini kita dapat kehormatan bergabungnya tokoh-tokoh nasional, tokoh-tokoh bangsa yaitu sebagaimana saudara ketahui, baru saja bapak Mochamad Iriawan dan bapak Mawardi Yahya yang menjabat Wakil Gubernur Sumatera Selatan resmi tadi kita terima sebagai anggota partai Gerindra," kata Prabowo.

Prabowo sempat menyinggung perihal kehadiran Iwan Bule menggantikan pihak yang telah pindah partai. Namun dia tidak menyebut nama Sandi.

"Dan tadi kita lantik Pak Mochamad Iriawan sebagai wakil ketua dewan pembina mengisi lowongan yang ada yaitu ada. Beberapa lowongan ada yang meninggal, dan yang pindah partai. Mungkin saudara paham yang barusan pindah partai. Kemudian Pak Mawardi kita terima sebagai anggota dewan pembina," ujar Prabowo.

(***)