POJOKSATU.id, JAKARTA – Jasa Marga memprediksi jumlah kendaraan yang akan kembali ke Jabotabek pada H+1 sampai dengan H+7 Lebaran 2023 mengalami peningkatan dibandingkan arus balik lebaran 2022 hingga 67,5%.

Berdasarkan informasi yang diterima Pojoksatu.id, bahwa kendaraan yang masuk melalui empat Gerbang Utama Tol akan mencapai 1,6 juta Kendaraan.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan lalin yang kembali ke Jabotabek tersebut merupakan angka kumulatif dari empat GT yakni GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

Lisye menerangkan bahwa kendaraan yang kembali ke Jabotabek mayoritas akan berasal dari arah Timur (arah Trans Jawa) yakni sebesar 61,4%.

- Padat Kendaraan, One Way Arah Jakarta di Jalur Puncak Sudah 7 Jam belum Selesai

“Jika kenaikan di puncak arus balik diasumsikan sama dengan puncak arus mudik, yaitu naik sebesar 20% dari puncak arus balik Lebaran 2022, maka akan terjadi lonjakan arus balik sebanyak 203 ribu kendaraan yang akan kembali ke Jabotabek dari arah Timur,” ungkap Lisye, dari keterangan tertulis.

Sebelumnya, Jasa Marga mencatat sekitar 1,3 juta Kendaraan telah meninggalkan Jabotabek pada H-7 hingga H-1 Hari Raya Idul Fitri 1444H / Lebaran 2023.

- Heboh, Diduga Oknum Anggota TNI Tendang Motor Ibu-Anak, Dikecam Warganet

“Kami juga mencatat pada Rabu, 19 April 2023, arus mudik ke arah Timur (di Km 66 Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang merupakan kendaraan dari arah Trans Jawa dan Bandung) telah mencetak rekor tertinggi sebesar 163 ribu Kendaraan, atau naik 20% dibandingkan dengan puncak arus mudik Lebaran 2022,” tutupnya.

Reporter : Adika Fadil
Editor : Jumaidil Halide