Hendrawan mengatakan bahwa momen Hari Raya Idul Fitri sebaiknya digunakan untuk saling bermaaf-maafan.

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Politikus senior PDIP Hendrawan Supratikno menanggapi pernyataan TikToker Bima Yudho Saputro yang menyebut Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan sebutan 'janda'.

Hendrawan mengatakan bahwa momen Hari Raya Idul Fitri sebaiknya digunakan untuk saling bermaaf-maafan.

"Kita bersama sama sedang merayakan festival spiritualitas, saling bermaaf-maafan," kata Hendrawan kepada wartawan, Minggu (23/4/2023).

DPR Minta Kasus Bima Pengkritik Lampung Tak Diproses, Polisi: Kita Wajib Lakukan Penyelidikan

Alih-alih menebar kebencian, ia mengajak masyarakat untuk mengedepankan asas kepatutan hingga kesantunan di momen Lebaran Idul Fitri 2023.

"Dalam kondisi seperti ini mata batin kita tak boleh teracuni oleh anasir atau ulah yang keluar dari asas kepatutan, kesantunan, dan kearifan kultural," sambungnya

Ia lantas menyindir kualitas seseorang dilihat dari adab dan tingkah lakunya. Ia juga mengaku prihatin dengan seseorang yang mencari popularitas dengan cara yang tidak berkualitas.

"Bila kita sepakat, bahasa menunjukkan kualitas keadaban penggunanya, maka kita layak prihatin terhadap kedangkalan pikir dan laku dari orang-orang yang cari popularitas menggunaan cara-cara murahan," ujarnya.

Sebelumnya, tiktoker Bima mengunggah video berdurasi 23 detik di akun @awbimaxreborn pada 3 April 2023. Hingga Minggu (23/4), video tersebut telah ditonton lebih dari 5,9 juta kali.

Pada video tersebut, terlihat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tengah diwawancarai oleh Najwa Shihab terkait alasan menolak timnas Israel di Piala Dunia U-2023.

"Ini perintah Bu Mega?" tanya Najwa Shihab.

Video tersebut langsung beralih ke video yang memperlihatkan tiktoker Bima menanggapi video Ganjar Pranowo.

"Udah ketebak dah, lagian disuruh ngomong sama itu janda, janda satu itu tuh, lo nurut, duh udah deh, nggak usah ditanggapi," kata Bima.

Unggahan itu pun langsung menuai kritikan dari warganet. Banyak yang menyayangkan sikap Bima padahal sebelumnya banjir dukungan terkait kritikan ke Provinsi Lampung.