GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan siap dipasangkan dengan calon wakil presiden (cawapres) siapapun asalkan memiliki visi yang sama dengan dirinya. Pihaknya akan menunggu kerja sama antar partai yang saat ini tengah dijajaki oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). 

"Setelah Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati memutuskan capres, maka baru tahap awal. Jadi, cerita (bakal calon) wakil presiden menunggu kerja sama antara partai. Tentunya dari PDI Perjuangan telah menyiapkan beberapa calon, termasuk Pak Presiden Jokowi ikut bergabung diskusi soal itu. Jadi, sabar dulu saja," kata Ganjar Pranowo dalam acara makan bersama di Wedangan Ndalem Padmosusastran, Surakarta, Sabtu (23/4).  

Ganjar sendiri mengaku belum tahu pasti soal nama-nama bakal capres pendampingnya. Dirinya menilai partainya PDIP pasti akan mempertimbangkan sosok capres yang tepat untuk bersama-sama mengurus negeri. 

Baca juga : Hanura Persilakan Ganjar Tentukan Sosok Bakal Cawapres

"Soal partai yang koalisi, kita tunggu sebentar lagi, soal cawapres yang dapat bekerja sama dan mempunyai visi yang sama. Pekerjaan rumah kita tidak mudah, bukan hanya UUD 1945 sebagai satu visi panjang negeri ini, yang mesti dibereskan. Lalu, nilai-nilai yang ada dalam konstitusi yang mesti kita taati," jelas Ganjar.

Baca juga : Qodari Sebut Jokowi Kirim Kode Keras Dukung Erick Thohir 

Ganjar mengatakan pembangunan yang sudah dilakukan Presiden Jokowi mesti dilanjutkan. Ganjar menceritakan saat dirinya pulang ke Jawa Tengah menemani Presiden Jokowi, Jumat (21/4), dia mendapat cerita selama di penerbangan selama 50 menit tentang bagaimana Jokowi melakukan lompatan dan akselerasi. 

"Satu cerita hilirisasi saja sebenarnya bisa menaikkan ekonomi lompatan ekonomi yang besar. Saya harus menjaga ini. Jadi, kami jaga dan kami lanjutkan. Banyak agenda itu yang harus disiapkan, sehingga pasangan cawapres diharapkan satu visi, mempunyai komitmen yang sama untuk melaksanakan amanat ini," kata Ganjar.  (Z-8)