Sentimen
Informasi Tambahan
Grup Musik: APRIL
Waspada titik penyempitan jalan arus balik, dari pasar tumpah hingga rest area
Alinea.id Jenis Media: News
Puncak arus balik masa Idulfitri 1444 H diprediksi terjadi pada hari ini dan besok (24/4-25/4). Para pemudik yang akan melakukan perjalanan balik diminta mewaspadai potensi titik-titik penyempitan jalan.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Firman Santyabudi, mengatakan penyempitan jalan umumnya disebabkan oleh sejumlah hal, mulai dari kegiatan masyarakat hingga perlintasan rel kereta api (KA).
"Kami selalu menyampaikan tentang adanya potensi hambatan-hambatan samping kalau di arteri. Ada pasar tumpah, kegiatan masyarakat, ada perlintasan sebidang rel kereta api. Ini menjadi catatan-catatan para pemudik untuk selalu waspada," kata Firman dalam konferensi pers daring, dikutip Senin (24/4).
Selain di jalan arteri, potensi penyempitan ruas jalan saat masa arus balik juga dapat terjadi di tol. Umumnya hal ini terjadi di gerbang tol (gate) serta kawasan rest area.
Firman mengimbau agar masyarakat tidak menjadi penghambat arus lalu lintas. Sebab, kepadatan kendaraan akan terjadi pada prediksi puncak arus balik lebaran tahun ini.
"Tentunya kami berharap bisa melayani semaksimal mungkin, masyarakat tidak terganggu perjalanannya. Jadi apabila ada hal-hal yang dibutuhkan, kami berharap pada saat menghentikan kendaraan yang akan menjadi potensi gangguan samping, ini bisa semaksimal mungkin dihindari," ujar Firman.
Selain pada 24 April hingga 25 April, puncak arus balik juga diperkirakan terjadi pada 29 April hingga 30 April serta 1 Mei 2023. Volume kendaraan yang kembali ke wilayah Jabotabek diprediksi mengalami lonjakan pada puncak arus balik, yakni mencapai 203 ribu kendaraan dari arah timur (arah Trans Jawa).
Pemerintah mengimbau masyarakat agar menunda perjalanan balik menuju wilayah Jakarta pada 26 April hingga 30 April 2023 apabila tidak ada keperluan mendesak. Meski demikian, tidak ada larangan bagi para pemudik yang akan kembali ke ibu kota pada 24 April hingga 25 April 2023.
Sentimen: negatif (72.7%)