Foto: Ist

YOGYA  -- Apel Penguatan Pengamanan dilanjutkan Penggeledahan dilakukan di sel Rutan Kelas II A Yogya, Selasa (18/4) siang. Bertindak sebagai Pembina Apel dan memimpin langsung penggeledahan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY Agung Rektono Seto bersama Kepala Divisi Imigrasi M Yani Firdaus. Kegiatam ini untuk memastikan kondisi aman jelang Idul Fitri dan layanan berjalan baik.

"Dengan apel dan razia, keamanan bisa terkendali sampai Idul Fitri atau setelahnya, terutama  mencegah masuknya narkotika barang terlarang/berbahaya. Dari hasil penggeledahan aman dan juga persiapan layanan untuk pengunjung juga baik," ucap Agung Rektono usai razia penggeledahan.

Hasil penggeledahan tidak ditemukan barang terlarang hanya barang berlebih dari penghuni lama atau sampah berupa korek api, bungkus kemasan yang segera dibersihkan. "Ruang Kunjungan juga diperiksa, 4 Loket Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) siap. Juga locker untuk penyimpanan hp dan lainnya," terang Agung.

Lebih lanjut Kepala Rutan II A Yogyakarta Kelik Sulistyanto didampingi  Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan II A Yogyakarta Ibnu Sina menyebutkan apel dan penggeledahan ini melibatkan 50 personil terdiri dari Satgas Kamtib Divisi Pemasyarakatan, Polsek Pakualaman, Koramil Pakualaman, dan  BNN Kota Yogyakarta.

"Warga Binaan ada  219 orang teradiri dari 119 tahanan 100 napi yang tersebar di 41 kamar/sel dalam 3 Blok, A,B dan C,," ungkap Kelik.

Kelik menyatakan jika dalam penggeledahan ditemukan barang terlarang, seperti hp, narkotika, psikotropika obat berbahaya bisa dikenakan sanksi tegas dari disiplin hingga diproses hukum.

"Kami memastikan kondisi aman dan siap menyambut Idul Fitri dari sholat Ied di Rutan dan rekayasa dalam menghadapi kunjungan melimpah saat Idul Fitri, termasuk pemberian remisi. Ada 52 warga binaan yang kita ajukan remisi dan 2 diantaranya langsung bebas," ujarnya. (Vin)