Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Jasa Marga
Kab/Kota: Semarang, Jatiasih
Kasus: covid-19
Tokoh Terkait
Imbas Kepadatan di KM 48, Jasa Marga Berlakukan Sistem Buka Tutup di Jalan Layang MBZ
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT – Jasa Marga melakukan sistem buka tutup jalan pada akses masuk menuju ruas Jalan Layang Mohamed Bin Zayed (MBZ) secara situasional selama arus mudik Lebaran 2023. Hal ini dilakukan akibat kepadatan yang terjadi pada akses keluar KM 48+000 menuju Cikampek.
Selama penutupan Jalan Layang MBZ, pengguna jalan yang mengarah ke Cikampek bisa melalui ruas tol Jakarta-Cikampek eksisting hingga kondisi jalan di tol MBZ kembali normal dan atas diskresi Kepolisian sudah dapat dilintasi oleh pengguna jalan.
Beberapa jalan yang akan dilakukan penutupan untuk sementara oleh PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) dan pihak Kepolisian akan dilakukan mulai dari akses masuk menuju ruas tol MBZ yaitu akses masuk dari Kalimalang Tol JORRR E KM 46, akses Jatiasih Tol JORR R KM 45, dan akses Tol Jakarta-Cikampek KM 10 arah Cikampek.
Baca Juga: Aksi Nekat Mudik 340 Km Naik Bajaj, Pemudik: Lebih Murah Dibanding Naik Bus
Hal ini dilakukan karena volume kendaraan yang meningkat secara signifikan dan menyebabkan kepadaan lalu lintas pada pertemuan off ramp ruas tol MBZ dan ruas jalan tol Jakarta- Cikampek eksisting pada KM 48.
Sebelumnya, PT Jasa Marga Trans Jawa telah mencatat sebanyak 168.443 kendaraan meninggalkan Jakarta pada H-7 sampai H-5 Hari Raya Idul Fitri 1444 H. Total volume kendaraan yang memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama mengalami pengingkatan 95,23 persen dibandingkan dengan lalu lintas normal yang mencapai 86.279 kendaraan.
Baca Juga: Ancaman Covid-19 Arcturus Saat Mudik Lebaran 2023, Anggota DPR Minta Testing-Tracing Ditingkatkan
Berdasarkan informasi yang diberikan, untuk Gerbang Tol Kalikangkung tercatat sebanyak 87.918 kendaraan mengarah ke Semarang, dan dari arah sebaliknya tercatat sekitar 48.6999 kendaraan. Hal ini menandakan adanya peningkatan volume kendaraan menuju ke Semarang yang mencapai 93,53 persen.
Sedangkan dari GT Banyumanik jumlah kendaraan yang menuju Semarang tercatat sebanyak 71.856 kendaraan atau turun 2,62 persen dari lalu lintas normal. Untuk kendaraan arah sebaliknya tercatat 100.563 kendaraan atau naik 39,10 persen dari lalu lintas normal.
PT JTT mengimbau kepada pengguna jalan tol Trans Jawa untuk memastikan diri dan kendaraan yang digunakan dalam kondisi prima, serta selalu mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah di rest area.***
Sentimen: positif (78%)