Jasa Marga hingga kepolisian memberlakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah titik di jalan tol demi mengurai kemacetan. Sehingga pemudik bisa sampai ke kampung halaman lebih cepat.

Salah satu yang merasakannya yakni pemudik dari Bekasi, bernama Barkah Yulianto. Barkah memulai perjalanannya dari Cibitung, Bekasi ke Jombang pada Selasa 18 April pukul 20.30 WIB.

"Di Tol Jakarta-Cikampek lalu lintas ramai padat," ujar Barkah kepada detikcom, Kamis (20/4/2023).

-

-

Barkah menyebut terjadi kemacetan di KM 42-45 karena adanya pertemuan kendaraan dari Tol Layang Mohamed Bin Zayed (MBZ) dan tol bawah. Selepasnya, ada kemacetan sedikit di KM 57 karena karena arus keluar masuk rest area.

"(Setelah) GT Cikampek Utama, saya ambil jalur kanan, one way. Kondisi lalu lintas saat itu di jalur kanan ramai lancar," terang Barkah.

Sementara di jalur kiri ada kepadatan terutama di KM 80an. Ia menuturkan antrean kemacetan itu bisa sampai 3 Km.

"Adanya kecelakaan atau mobil mogok, kurang tahu pastinya," tambahnya.

Sekitar pukul 02.00 WIB, Barkah keluar dari Tol Tegal untuk mencari makan sahur di jalur arteri. Setelahnya, ia meneruskan perjalanan via Pantura karena kondisi lalu lintas ke arah timur masih cenderung sepi.

Sementara arah sebaliknya padat oleh bus dan travel. Barkah menyebut lalu lintas Tegal-Pekalongan-Semarang sepi karena masih pagi.

"Dan mulai Semarang-Demak-Kudus kondisi lalu lintas mulai ramai oleh aktivitas warga," tutur Barkah.

Barkah beberapa kali melewati pasar di wilayah Semarang-Kudus. Namun, aktivitas di sana, kata Barkah, tertib sehingga tak mengganggu lalu lintas.

Selepas Kudus-Pati-Rembang-Sarang-Tuban-Babat-Jombang kondisi lalu lintas cenderung sepi karena panas terik siang hari. Hal itu menyebabkan aktivitas warga sekitar tidak banyak di jalanan.

Kepadatan hanya terjadi di Rembang. Barkah menyebut adanya jalan rusak membuat sejumlah pengendara memelankan laju kendaraannya.

"Akhirnya memasuki Kota Jombang sekitar pukul 14.00 WIB hari Rabu 19 April 2023," tutur Barkah.

Barkah menyebut mudik tahun ini lancar. Mudik Bekasi-Jombang membutuhkan waktu 17,5 jam.

"Secara keseluruhan mudik tahun ini lebih lancar walaupun melalui rute kombinasi Tol Trans Jawa & Pantura Jateng/Jatim selama 17,5 jam termasuk istirahat & makan sahur & salat," tambah Barkah.

Sebagai pembanding, tahun 2022 waktu tempuh Barkah untuk mudik Bekasi-Jombang mencapai 25 jam. Saat itu, ia melewati Pantura masuk GT Palimanan kemudian lanjut ke Tol Trans Jawa keluar GT Jombang.

"Pengalaman saya mudik tahun 2023 dengan kesimpulan lebih baik (dibanding 2022)," jelasnya.

Berbagi Cerita Bersama detikcom Yuk!

detikcom mengundang para pembaca untuk berbagi cerita dan pengalaman selama menjalani mudik pada Lebaran Idulfitri 2023 ini.

Cerita dan foto dapat dikirimkan ke email redaksi detikcom di alamat [email protected] atau via WhatsApp (WA) di nomor ini. Jangan lupa sertakan nomor telepon yang dapat dihubungi ya.

Salam sehat, semoga lancar sampai tujuan.