Sentimen
Negatif (64%)
19 Apr 2023 : 21.36
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Sukoharjo

Kasus: Teroris

Tokoh Terkait

Cegah Paham Radikal, Proses Rekrutmen Polisi Libatkan Densus-BNPT

Indozone.id Indozone.id Jenis Media: News

19 Apr 2023 : 21.36
Cegah Paham Radikal, Proses Rekrutmen Polisi Libatkan Densus-BNPT

INDOZONE.ID - Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri, bakal menggandeng Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88 AT) hingga Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) dalam proses perekrutan anggota polisi. Tujuannya untuk deteksi secara dini para calon polisi.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Asisten Kapolri Bidang SDM (AS SDM), Irjen Pol Dedi Prasetyo. Irjen Dedi mengungkapkan, pihaknya tidak ingin calon polisi memiliki paham radikal.

"Polri ingin mereka yang masuk Akpol, Bintara dan Tamtama tidak terpapar paham radikal dan perilaku menyimpang, dan intoleran," kata Irjen Dedi dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Rabu (19/4/2023).

Proses rekrutmen polisi libatkan Densus-BNPT (Dok. Divisi Humas Polri)

Baca Juga: Yudo Andreawan Ngamuk Lagi saat Diperiksa Kejiwaan, Bentak Perawat hingga Gebrak Meja

Terkait dengan pelibatan Densus dan BNPT, Irjen Dedi menyebut pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi dengan kedua belah pihak tersebut. Hasilnya, diyakini Densus memiliki peralatan yang bisa mendeteksi pahan radikal.

"Nanti akan dikaji terlebih dahulu tools yang dimiliki oleh Densus dan dilakukan demo sebelum diterapkan dalam tahapan seleksi," beber Dedi.

Sementara itu, Irjen Dedi menyebut BNPT mendukung penuh rencana SSDM Polri dalam deteksi dini para calon anggota Polri.

"BNPT siap untuk koordinasi penyiapan konsep deteksi dini paham radikal serta bersedia koordinasi perihal data," kata Irjen Dedi.

Lebih jauh, mantan Kapolda Kalteng ini menyebut pihaknya bakal memaksimalkan fungsi dan peran Bhabinkamtibmas dalam penelusuran dini dari para calon polisi tersebut.

Baca Juga: Jelang Lebaran Polres Sukoharjo Musnahkan Seribuan Botol Miras, Ciu, dan Knalpot Brong

 "Dalam rangka deteksi dini perilaku radikalisme dan intoleransi calon anggota Polri, kita akan bentuk tim khusus untuk pembahasan lebih lanjut," pungkas Irjen Dedi.

Artikel Menarik Lainnya:

Sentimen: negatif (64%)