AYOBANDUNG.COM -- Preman Pensiun 8 tayang di RCTI setiap hari di jam sahur menemani makan sahur Anda. Saat ini memasuki episode-episode akhir. Kehadirannya selalu ditunggu-tunggu penggemarnya.

Preman Pensiun 8 Episode 28 (1/3) tadi malam berkisah tentang Utar dan kawan-kawan yang masih menganggur alias belum dapat pekerjaan--kecuali Udan--pasca wilayah kaki lima dikuasai anak buah Roy.

Sementara setelah Bubun diterima kerja menjadi sekuriti tempat karaoke, alhamdulillah Gobang pun diterima kerja di tempat jualan tanamah hias. Gobang ditempatkan pegang urusan siram menyiram dan angkat junjung tanaman hias.

Jimmi, Utar, dan Oyon masih menganggur, tetapi terus berikhtiar cari kerjaan. Oyon misalnya mau jualan cireng tapi mentok mikirin modal untuk bikin tanggungan dan kompor, belum lagi modal bahan cirengnya. Sementara itu, Udan beruntung karena diterima di terminal berkat usaha Didu. Ia menggantikan Aos yang mengundurkan diri.

Baca Juga: Yana Mulyana Ditangkap KPK, Istri Ridwan Kamil Atalia Praratya Justru Beruntung, Kok Bisa?

Di tempat lain anak buah Roy tampak mengambil alih dan menguasai wilayah kaki lima dan dua lahan parkiran.

Di sisi lain Didu masih belum puas soah hasil perundingan dengan Roy sebelumnya. Didu mengajak Roy gelar perundingan jilid II. Mereka sepakat bertemu lagi secara 4 mata di sebuah taman. Apa yang akan dirundingkan lagi oleh Didu? Entahlah.

Murad mendatangi Cecep untuk tanya perkembangan Gobang yang batal dipinjaminya uang. Cecep menjelaskan soal perkembangan Gobang. Masalah gagal meminjami Gobang, menurut Gobang, tidak apa-apa. Katanya, kepentingan anak yang perlu motor memang harus jadi prioritas.

Baca Juga: Ginda Ansori Gagal! Tiktoker Bima Bebas dari Jerat Hukum Usai Laporan Kasusnya Dihentikan, Ini Alasannya

Malah, kata Cecep kini Gobang sudah dapat pekerjaan baru. Kata Murad, semoga Gobang awet di tempat kerja barunya.

Juga Murad tanya perkembangan hasi rundingan Didu dengan Roy. "Sedang dalam proses," jawab Cecep.